Liputan6.com, Jakarta Banyak mitos mengenai masturbasi, salah satunya bila keseringan seks solo bisa menyebabkan mandul. Apa iya?
"Tidak ada studi yang membuktikan masturbasi bisa menyebabkan kemandulan," kata dokter kebidanan dan kandungan Sheryl A. Rose.
Advertisement
Di sisi lain, masturbasi yang dilakukan wanita malah bisa membantu wanita yang memiliki masalah kesuburan dalam mengurangi stres seperti disamapikan dokter kebidanan dan kandungan Cindy Basinski.
"Masturbasi membuat wanita merasa lebih mengenali diri, hal ini nantinya mampu membuat hubungan seksual dengan pasangan jadi lebih baik," tutur Basinski mengutip Romper, Rabu (29/7/2020).
Basinski memberi catatan, bahwa masturbasi memang bisa meningkatkan kehidupan seksual tapi hal ini tidak memengaruhi kemungkinan hamil pada seseorang.
"Tidak akan berdampak pada kehamilan seseorang, tapi bisa membantu membuat kehidupan seksual lebih baik."
Saksikan juga video menarik berikut
Bahaya Bila Berlebihan
Seks solo memang memiliki manfaat seperti diungkapkan pakar, tapi bila berlebihan melakukan masturbasi juga tidak baik.
"Jika terlalu sering masturbasi sendiri, yang ada malah membuat Anda tidak tertarik lagi bercinta dengan pasangan," kata Basinksi.
Dampak buruk berlebihan masturbasi juga bisa memengaruhi pekerjaan dan aktivitas sehari-hari lainnya jadi terbengkalai.
Terkait kesuburan, alangkah baiknya jika sudah satu atau dua tahun rutin berhubungan seksual dengan pasangan sekitar 2-3 hari sekali tanpa pengaman tapi belum hamil, bisa konsultasi ke dokter. Bakal dilakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab belum kunjung hamil.
Baca Juga
Advertisement
