Liputan6.com, Milan - CEO Inter Milan, Beppe Marotta bicara soal kemungkinan timnya menggaet Lionel Messi dari Barcelona. Marotta mengatakan tidak ada tim di Italia yang sanggup mendatangkan Messi.
"Tidak ada tim Italia yang sanggup melakukan operasi itu kecuali ada pengecualian terkait para pemegang saham dan pemilik," kata Marotta seperti dilansir Sportskeeda.
Advertisement
Beberapa waktu belakangan, Messi sempat diberitakan ingin angkat kaki dari Barcelona. Pemain berjuluk La Pulga itu gerah dengan situasi internal yang memanas.
Pemain berusia 33 tahun itu menyebut timnya lemah dan tidak konsisten setelah kehilangan gelar La Liga Spanyol 2019/20. Bahkan usai Barcelona kalah 1-2 dari Osasuna di pekan ke-37, ia menyerukan perubahan di Camp Nou.
Inter Milan menjadi klub yang dijagokan mendapatkan Lionel Messi jika meninggalkan Barcelona. La Beneamata -julukan Inter Milan- sudah lama memimpikan memiliki Messi.
Saksikan Video Inter Milan di Bawah Ini
Faktor Financial Fair Play (FFP)
Lebih lanjut, Marotta juga mengatakan faktor FFP memainkan peran penting dalam transfer Messi. Menurutnya, FFP akan membatasi klub untuk belanja besar.
Padahal, Messi mustahil diboyong dengan harga murah. Menurut situs transfermarkt, Messi memiliki nilai transfer 112 juta euro atau 1,9 triliun.
"Mari jangan lupakan kita harus menghormati FFP. Tahun ini, covid-19 telah memastikan ada kelenturan, tetapi setelah itu peraturan harus dihormati," ujarnya.
Advertisement
Konsentrasi ke Proyek Klub
Marotta juga mengatakan saat ini fokus Inter Milan adalah meneruskan proyek yang sudah dimulai. Hal itu harus dilakukan lantaran Suning Group selaku pemilik saham mayoritas pasti menginginkan timbal-balik.
"Suning telah menyuntikan dana besar. Hari ini, investasi itu harus membuahkan hasil," katanya.
Percaya ke Pemain Sendiri
Di sisi lain, pelatih Inter Milan, Antonio Conte juga menolak berkomentar terkait rumor Messi. Conte mengaku saat ini fokusnya adalah memanfaatkan pemain yang ada.
"Saya sangat mengandalkan para pemain saya karena mereka sangat total. Saya bisa menggaransi itu. Lebih mudah memindahkan gedung Duomo ketimbang membawa Messi ke Inter Milan," kata Conte.
Advertisement