Liputan6.com, Deli Serdang Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi berupaya mewujudkan kota baru di Kabupaten Deli Serdang. Upaya tersebut disampaikan Edy kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djalil.
Keduanya meninjau langsung lokasi kota baru, yang juga akan dijadikan Sport Centre, yaitu di Kecamatan Batangkuis, Deli Serdang, Rabu, 29 Juli 2020. Edy menjelaskan secara langsung rencana proyek pembangunan yang akan dilaksanakan di dua lahan, yakni seluas 92,8 hektare untuk sarana Sport Centre dan 7,02 hektare untuk bisnis center.
"Ini akan menjadi kota baru di Deli Serdang. Kami juga telah berkoordinasi dengan Bupati Deli Serdang dalam menyiapkan Rencana Umum Tata Ruang (RUTR)," kata Gubernur Edy.
Baca Juga
Advertisement
Dalam pembangunannya, kawasan fasilitas olahraga bertaraf internasional tersebut akan dilalui jalur Kereta Api dan Moda Raya Terpadu (MRT). Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan lalu lintas, juga akan dilakukan pelebaran jalan umum di kawasan tersebut.
Menteri ATR /Kepala BPN, Sofyan Djalil, menyampaikan dukungan terhadap pembangunan Sport Centre, dan meminta Edy Rahmayadi melakukan pengawasan dalam pembangunan nantinya. Diharapkan seluruh bangunan dan konstruksi lainnya dapat kokoh dan bertahan lama.
"Yang utama harus diawasi dalam pembangunan, agar seluruh bangunan kokoh dan kuat untuk waktu lama," sebut Sofyan Djalil.
Segera Selesaikan Kerohiman
Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumut, Dadang Suhendi menyampaikan, dalam waktu dekat ini pihaknya beserta Pemerintah Provinsi (Pemrov) Sumut akan segera menyelesaikan kerohiman untuk 332 masyarakat yang telah melakukan cocok tanam dan pembangunan tempat tinggal di lokasi tersebut.
"Sampai saat ini kita telah melakukan pendataan seluruhnya, dan akan berkordinasi dengan Pemprov Sumut," ujarnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumut, Baharuddin Siagian menjelaskan, dalam 4 tahun ini Pemprov Sumut akan menyelesaikan pembangunan di Sport Centre. Di tengah lokasi akan dibangun stadion utama berkapasitas 75.000 penonton dengan desain gedung stadion berbentuk kelapa sawit.
"Kita melakukan sosialisasi untuk mengganti tanaman dan bangunan yang ada di atasnya, karena ada penggarap. Kita akan melaksanakan pembangunan-pembangunan secara bertahap mulai 2021," ucap Bahar.
Advertisement
Target Tuan Rumah PON 2024
Diungkapkan Baharuddin, pada 14 Agustus 2020 ini tahap pelaksanaan ground breaking akan segera dilaksanakan. Percepatan pembangunan ini untuk mengejar rencana Sumut menjadi tuan rumah PON ke-21 tahun 2024 bisa terwujud.
"Kita terus kejar agar bisa sukses, dan kita memiliki kawasan olahraga yang representatif yang bisa menjadi kebanggaan masyarakat Sumut," tandasnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement