Liputan6.com, Jakarta - MG Motor Indonesia sudah memberikan sedikit bocoran untuk mobil keduanya selanjutnya meluncur, yaitu MG HS. SUV ini posisinya berada di atas MG ZS, pesaingnya adalah Honda CR-V dan Wuling Almaz.
Pihak MG Motor Indonesia pun sudah mengonfirmasi bahwa MG HS akan dirilis di Indonesia dalam waktu dekat. Hal ini diperkuat dengan teaser yang diunggah akun @mgmotor.id di Instagram. Hanya saja, Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia, masih merahasiakan waktunya.
Advertisement
Fitur menarik lainnya pada MG HS ialah Start/Stop Engine Button dan sport mode dan mode manual yang terintegrasi dengan paddle-shift. Selain itu, terpasang juga head-unit 10,1 inci yang memiliki beragam fungsi, seperti navigasi, sistem hiburan, dan pengaturan AC.
Masih belum ada informasi lengkap terkait mesinnya. Namun, di beberapa negara, seperti Inggris dan Australia, MG HS tersedia dalam varian 1.500 cc turbocharger 169 Tk dan 2.000 cc turbocharger 231 Tk.
Sumber: Otosia.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
MG Punya Mobil Listrik, Bakal Masuk Indonesia Juga?
Hampir seluruh pabrikan otomotif di dunia mengembangkan kendaraan ramah lingkungan. Begitupun MG Motor. Bahkan MG telah meniagakan mobil listrik MG ZS EV pada 2019 di India.
Hanya saja, MG Motor Indonesia untuk saat ini masih belum menatap era elektrifikasi. Pasalnya, mereka mengaku tengah fokus pada langkah awal mereka di pasar otomotif Tanah Air.
"Fokus utama MG Motor Indonesia saat ini masih pada peluncuran MG ZS. Langkah pertama harus benar-benar penuh perhitungan," terang Arief Syarifudin, Marketing and PR Director of MG Motor Indonesia saat dihubungi redaksi Otosia.
Advertisement
Infrastruktur
Selain itu, Arief pun menjelaskan bahwa pihaknya masih ingin memastikan bahwa pasar, infrastruktur, regulasi, serta hal-hal lainnya yang berkaitan dengan EV siap terlebih dahulu.
Meski demikian, bukan berarti MG Motor Indonesia tak ingin memasukkan MG ZS EV ke Indonesia. Arief berharap pihaknya suatu saat nanti bisa memasarkan mobil listrik tersebut.
"Namun, kami sangat berterima kasih atas dukungan dari Masyarakat Indonesia pada produk EV kami dan kami berharap produk tersebut tersebut dapat memasuki pasar Indonesia di waktu yang tepat," tutup Arief.