Liputan6.com, Jakarta Tiga minggu lalu, Kawasaki Ninja ZX-25R resmi hadir di Indoensia. Keistimewaan motor sport ini adalah mesin 4 silinder. Tidak berapa lama, Honda tidak mau kalah dengan menghadirkan CBR250RR SP Quick Shifter. Hanya saja Honda masih bertahan dengan mesin 2 silinder.
Lantas bagaimana dengan Yamaha? Apakah akan mengikuti jejak kedua pabrikan Jepang yang lain tersebut?
Baca Juga
Advertisement
Seandainya Yamaha merilis 250 cc dengan 4 silinder, mungkinkah kelak akan mengambil nama YZF-R25 M, layaknya sang kakak YZF-R1M sebagai barisan segmen premium? Bukan tidak mungkin R25M akan diminati jika punya desain yang lebih baik dan harga yang kompetitif.
Seperti saat di awal-awal peluncurannya, Yamah R25 sempat menyalip penjualan Ninja 250. Namun tidak lama kemudian tahta tersebut direbut kembali oleh Kawasaki Ninja 250.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Komentara Yamaha Indonesia
Saat ditanya soal R25 versi 4 silinder dengan quick shifter dan menjadikan Indonesia sebagai basis produksinya seperti model 2 silinder, pihak PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) belum mau berbicara banyak.
Sejauh ini Yamaha masih tetap mengandalkan dan percaya diri dengan R25 dua silinder meski sudah kedodoran digempur Ninja 250 dan CBR250RR. Yamaha menyatakan belum menyiapkan secara khusus produk yang bakal menyaingi ZX-25R maupun CBR250RR SP Quick Shifter dalam waktu dekat.
"Saat ini kami masih (bertahan) dengan Yamaha R25 yang ada mas," kata Antonius Widiantoro, Manager Public Relation YIMM.
Yamaha R25 standar dijual Rp61,665 juta dan tipe ABS Rp68,125 juta. Kawasaki Ninja ZX-25R sendiri muncul dalam dua varian, yakni versi standar tanpa quick shifter dijual Rp96 juta dan varian ABS-SE berbanderol Rp112,9 juta. Sedangkan CBR 250RR SP Quick Shifter dibanderol Rp76,7 juta.
Sumber: Otosia.com (Ray)
Advertisement