Liputan6.com, Jakarta Nahas tengah dialami adik Acha Septriasa, Juwita Maritsa. Rumahnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, dibobol maling, Jumat (31/7/2020), bertepatan dengan Hari Raya Iduladha 1441 Hijriah.
Ibunda Acha Septriasa, Rita Emza, menceritakan bahwa kejadian tersebut diketahui setelah Juwita Maritsa pulang dari rumah mertuanya. Sesampainya di rumah, ia kaget melihat pagar rumah terbuka lebar dan seisi rumah berantakan.
Baca Juga
Advertisement
"Pulang ke rumah (sekitar) jam 6 sore, pintu pagar terbuka lebar. Dia (Juwita) kaget. Dia telepon saya dan kakaknya langsung ke lokasi," beri tahu Rita Emza saat dihubungi Showbiz Liputan6.com, Minggu (2/8/2020) petang.
Rugi Rp 500 Juta
Akibat kejadian tersebut, kerugian yang dialami adik Acha Septriasa ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Apalagi brankas yang berisi uang tabungan, maskawin, dan beberapa barang berharga lain raib.
"Kalau dihitung kasarnya sekitar 500 juta rupiah," ujar Rita Emza.
Advertisement
Semoga Polisi Tangkap Pelaku
Rita Emza berharap polisi segera menangani kasus perampokan yang menimpa anaknya. Apalagi tindakan kriminal tersebut berlangsung di tengah wabah Corona Covid-19.
"Semoga pihak kepolisian mencari dan menangkap pelaku. Kita mewakili suara rakyat," Rita Emza menyambung.
Diungkap Acha Septriasa
Kabar rumah Juwita kemalingan kali pertama diketahui lewat akun Instagram terverifikasi Acha Septriasa, Minggu (2/8/2020) siang. Bintang film Heart dan 99 Cahaya Di Langit Eropa membeberkan kronologi rumah sang adik disambangi para kriminal.
“Untuk berusaha hidup mandiri, sebagai pasangan suami istri, harta benda di dalam kamar dan rumah mereka sendiri, HARUS RAIB, dibawa perampok, yang secara profesional masuk,” tulis Acha Septriasa.
Advertisement
CCTV Mati Tiba-tiba
“Pulang jam 11 siang karena melihat kejanggalan di CCTV online, yang mati tiba-tiba. Mereka kemudian pulang ke rumah, menyalakan CCTV kembali, lalu bergegas ke rumah mertua,” ujar Peraih Piala Citra Pemeran Utama Wanita Terbaik FFI 2012.