PCNU Kediri Ucapkan Ikrar Setia NKRI

Dalam acara tersebut juga membuat ikrar kesetiaan NKRI dan kepada organisasi Nahdlatul Ulama. Seluruh yang hadir mengucapkan ikrar dan perwakilan membubuhkan tanda tangan.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Agu 2020, 09:00 WIB
Penjual menunjukkan gantungan kunci berlogo Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama di Jombang, Jawa Timur, Senin (3/8/2015). Pernak-pernik yang dijual yakni kaos, pin, gantungan kunci, dan berbagai produk kerajinan tangan lainnya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kediri, Jawa Timur, mengadakan kegiatan apel kesetiaan menuju NU berdaulat sekaligus membacakan ikrar kesetiaan kepada NKRI yang diikuti seluruh komponen NU se-Kabupaten Kediri, terdiri dari pimpinan lembaga, pimpinan badan otonom, serta pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) NU.

"Acara ini untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI yang diadakan oleh PCNU Kabupaten Kediri dengan tetap ikuti protokol kesehatan. Kami benar-benar merasakan kemerdekaan ini berkah, maka kami menyatukan semua elemen NU untuk bersatu dalam mengisi kemerdekaan," kata Ketua Tanfidziah PCNU Kabupaten Kediri KH Muhammad Makmun Mahfud di Kediri, Minggu, 2 Agustus, 2020.

Selain mengisi kemerdekaan dengan sesuatu hal yang positif, juga ikut berpartisipasi dalam pembangunan NKRI, terutama di Kabupaten Kediri, dilansir dari Antara.

Dalam acara tersebut juga membuat ikrar kesetiaan NKRI dan kepada organisasi Nahdlatul Ulama. Seluruh yang hadir mengucapkan ikrar dan perwakilan membubuhkan tanda tangan.

Pihaknya dengan seluruh jajaran di PCNU Kabupaten Kediri juga terus berjalan bersama demi memajukan organisasi. Untuk itu, ikrar kebersamaan dilakukan guna menjaga kekompakan dalam menghadapi semua masalah serta terus meningkatkan kemampuan dan kontribusi.

Dalam ikrar tersebut, PCNU Kabupaten Kediri dan jajarannya akan terus bersama-sama senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan serta keutuhan NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini


Ratusan Orang Turut Hadir

Pejual pernak-pernik berlogo Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama berjualan di Jombang, Jawa Timur, Senin (3/8/2015). Pernak-pernik yang dijual yakni kaos, pin, gantungan kunci, dan berbagai produk kerajinan tangan lainnya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Menegakkan serta mengamalkan ajaran syariat agama Islam ala Ahlusunnah Wal Jamaah. Selanjutnya menjaga martabat dan muruah jamiyah NU dengan tidak menjual nama organisasi untuk kepentingan pribadi dan kelompok.

Selain itumengikuti perintah organisasi dan dawuh kiai NU. Mempertahankan nama baik organisasi dari segi segala gerakan yang dapat merusak tatanan jamiyah NU.

Dan terakhir dengan segenap jiwa raga serta keikhlasan hati akan selalu menjaga ikrar kesetiaan NKRI dan Nahdlatul Ulama.

Acara tersebut digelar di gedung serbaguna Kantor NU di Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Seluruh perwakilan dari pimpinan lembaga, pimpinan badan otonom serta MWC NU Kabupaten Kediri memberikan ikrar kesetiaan dan membubuhkan tanda tangan mereka.

Ratusan orang hadir dalam acara tersebut. Namun, mereka tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19, di antaranya mengenakan masker, jaga jarak, dan cuci tangan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya