Tidak Macet, Yuk Nikmati Deretan Destinasi Wisata di Kabupaten Lebak

Memasuki era kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19, sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Lebak, Banten, sudah mulai dibuka kembali.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 04 Agu 2020, 06:00 WIB
Pengunjung menunggu hilangnya kabut yang menutupi kawasan Gunung Luhur di Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (23/11/2019). Wisata “Negeri Di Atas Awan” yang sempat tutup sementara sejak September 2019 lalu ini kembali ramai oleh wisawatan. (merdeka.com/Arie Bas

Liputan6.com, Lebak - Memasuki era kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19, sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Lebak, Banten, sudah mulai dibuka kembali. Mulai dari pemandian air panas Cipanas, yang sempat terkena imbas bencana banjir bandang pada awal Januari lalu, hingga wisata negeri di atas awan, Pantai Bagedur dan Pasir Putih.

Khusus akses ke destinasi wisata negeri di atas awan, warga belum bisa melintasi jalur Cipanas, karena akses jembatan masih terputus usai diterjang banjir bandang dan longsor. Namun demikian masih ada akses jalan lain meski jarak tempuhnya menjadi lebih jauh, yaitu melalui jalur Sobang. Pengendara sepeda motor dan mobil harus ekstra hati-hati, lantaran jalur Sobang curam dan rawan longsor. Tidak disarankan berwisata saat hujan turun.

"Jalur dari Cipanas masih putus jembatanya, kalau ke sana (negeri di atas awan) harus muter Sobang sana," kata Kasatlantas Polres Lebak, AKP Tri Wilarno, Minggu (2/8/2020).

Sedangkan masyarakat dari wilayah Bogor, bisa berwisata ke pemandian air panas di Cipanas Gajruk, Kabupaten Lebak, yang sudah beroperasi normal. Hanya menempuh perjalanan sekitar satu jam dari Bogor, sudah bisa merasakan sensasi berendam di kolam air panas alami. Arus lalu lintas pun terpantau lancar.

"Ya mereka sudah buka. Arus lalu lintas sampai saat ini masih lancar," katanya.

Bagi yang ingin menikmati suasana pantai dan deburan ombak, bisa berkunjung ke Pantai Bagedur dan Pasir Putih atau Pasput. Makanan hasil laut yang masih segar bisa di dapatkan dilokasi tersebut. Selain pemandangan laut, wisatawan pun disuguhi pemandangan sawah diperbukitan.

Saat berkendara, disarankan tidak ugal-ugalan, mematuhi peraturan lalu lintas dan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19. Sehingga liburan tidak membawa petaka bagi siapa pun.

"Situasi arus lalu lintas tertib, aman dan lancar. Pengunjung masih normal, belum ada kenaikan secara signifikan. Kita harus sama-sama mengikuti protokol kesehatan, baik personel kepolisian, wisatawan, masyarakat sampai pengelola wisatanya," katanya. 

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya