Liputan6.com, Jakarta - Jelang diberhentikannya Play Music, YouTube Music kembali memperkenalkan sejumlah fitur layanan streaming milik Google tersebut.
Digunakan untuk memikat pengguna Play Music, dua fitur baru di YouTube Music itu termasuk bagian atau tab Recent activity. Sementara fitur kedua, yakni "Allow external devices to start playback."
Dikutip dari 9to5Google, Selasa (4/8/2020), Recent Activity merupakan fitur yang pada bulan lalu diberi nama "Last played" oleh Google.
Baca Juga
Advertisement
Alih-alih memperlihatkan apa yang baru saja kamu dengarkan, YouTube Music akan menampilkan album atau playlist yang sudah ditambahkan ke Library.
Saat Recent activity di tap, kamu akan dibawa ke dalam menu atau daftar "History" yang telah diurutkan dari paling baru didengar.
Adapun fitur ini identik dengan laman "Recents" di Play Music, bedanya tampilan ini merupakan gabungan dari apa yang telah disimpan.
Fitur Baru Lain
Lebih lanjut, fitur Play Music yang diadopsi ke YouTube Music adalah "Allow external devices to start playback".
Fitur yang sudah dikembangkan sejak Juni untuk YouTube ini dapat kamu temukan di Settings di antara "Restricted mode" dan "Double-tap."
Nyala secara default, fitur ini memungkinkan pengguna mengontrol fungsi YouTube Music lewat perangkat lain, seperti Bluetooth di mobil, headset hingga earphone nirkabel.
Informasi, kedua fitur ini sudah muncul di aplikasi YouTube Music untuk pengguna Android dan browser. Sementara iOS hanya baru kebagian fitur "Allow external devices to start playback."
Advertisement
Tampilan YouTube Music Berubah
YouTube Music dipastikan terus berbenah. Hal itu dapat dilihat dari sejumlah perubahan yang dihadirkan aplikasi streaming musik milik Google tersebut.
Salah satunya yang paling terlihat adalah tombol yang selalu dimunculkan, berbeda dari versi lama yang disembunyikan. Perubahan ini berlaku untuk tombol shuffle, repeat, Up Next (untuk melihat daftar putar), hingga tombol transisi antara video dan lagu.
Fitur lain yang juga tidak kalah penting adalah lirik yang dapat ditampilkan, meski hanya mendukung beberapa lagu. Sementara itu, warna latar akan menyesuaikan cover album yang sedang ditampilkan.
Perubahan ini sudah dapat dirasakan pengguna YouTube Music di Android, sebab Google sudah mulai menggulirkannya.
(Ysl/Isk)