Liputan6.com, Jakarta - Pada masa pandemi corona Covid-19 imunitas tubuh sangat penting untuk melindungi diri dari virus corona baru. Meskipun saat ini Indonesia masuk dalam masa adaptasi baru, tapi saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19.
Untuk upaya pencegahan dari penularan corona Covid-19 itu, disamping memakai masker, mencuci tangan secara teratur dengan air dan sabun, hand sanitizer, dan social distancing, membatasi keluar rumah. Namun, hal yang tak kalah penting adalah gizi yang masuk dalam tubuh kita untuk jaga imunitas.
Baca Juga
Advertisement
"Selain mengonsumsi gizi yang seimbang, tidak merokok, berolahraga secara teratur, dan tidur yang cukup, perlu juga untuk mengonsumsi suplemen herbal untuk menjaga imunitas tubuh," ujar Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), dr. Inggrid Tania, M.Si dalam diskusi daring peluncuran Fatigon Promuno, Selasa, 4 Agustus 2020.
Untuk mempercepat penanganan Covid-19, Kalbe meluncurkan Fatigon Promuno yang diklaim sebagai pelopor imunomodulator herbal asli Indonesia untuk memperkuat daya tahan tubuh. Suplemen tersebut mengandung kombinasi jahe merah, meniran, sembung, dan sambiloto.
"Kombinasi dari keempat herbal asli Indonesia seperti jahe merah, meniran, sambiloto dan daun sembung bekerja optimal untuk menjaga daya tahan tubuh sebagai imunomodulator, antivirus, dan antiradang apabila diformulasikan dengan dosis yang ideal," katanya.
Jahe merah dan daun sembung berkhasiat sebagai antiradang. Daun sembung juga dapat bermanfaat untuk memperbaiki sistem pernapasan, sedangkan sambiloto bekerja sebagai antivirus. Terakhir, meniran berkhasiat sebagai imunomodulator.
Inggrid melihat situasi di masa adaptasi kebiasaan baru saat ini, masyarakat diimbau untuk dapat menjaga imunitas tubuh dengan mengonsumsi imunomodulator yang seimbang baik dari fungsinya sebagai imunostimulan maupun imunosupresan. Imunostimulan adalah substansi yang menstimulasi sistem imun dengan meningkatkan aktivitas komponen sistem imun untuk melawan infeksi dan penyakit, sedangkan Imunosupresan merupakan substansi yang dapat menekan respons imun berlebihan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Aman Dikonsumsi
Dalam kesempatan itu, Medical Manager Kalbe Consumer Health dr. Helmin Agustina Silalahi menambahkan, kandungan empat herbal asli Indonesia dapat melindungi daya tahan tubuh yang optimal dalam menghadapi masa adaptasi kebiasaan baru. Produk ini juga telah menjalani serangkaian riset, kajian dan bukti ilmiah, dirinya juga meyakini bahwa Fatigon Promuno menjadi pelopor imunomodulator yang seimbang dan relatif aman untuk dikonsumsi dan sesuai dengan dosis yang dianjurkan.
Komposisi yang ada pada Fatigon Promuno, selain dari keempat herbal asli Indonesia, memiliki formulasi dosis yang tepat dan diproses dengan teknologi terstandar dan dosisnya sesuai kebutuhan tubuh. Obat herbal ini diluncurkan untuk menjawab tantangan dari kondisi pandemi saat ini untuk memberikan proteksi yang optimal untuk menjaga daya tahan tubuh.
Peluncuran Fatigon Promuno sebagai imunomodulator herbal asli Indonesia menjadi bagian dari visi dan misi Kalbe Farma dalam mendukung percepatan penanganan Covid-19 di Indonesia. Irwan Wijaya, Senior Manager Category Vitamin Kalbe Consumer Health, menyebut produk tersebut menjadi bukti komitmen perusahaan untuk mendukung kesehatan masyarakat Indonesia.
"Kami mengajak masyarakat bergandeng tangan untuk saling membantu dalam meminimalkan risiko penularan Covid-19. Kami berkomitmen mendukung pemerintah dalam mempercepat penanganan COVID-19, salah satunya dengan memenuhi asupan suplemen bagi masyarakat Indonesia yang terkena dampak dari pandemi COVID-19 agar dapat beraktivitas secara optimal," ujarnya.
Advertisement