Liputan6.com, Jakarta - Amerika Serikat telah mencatat 4,8 juta pasien Virus Corona (COVID-19). Angka kasus di AS masih yang tertinggi di dunia.
Berdasarkan data Johns Hopkins University, Kamis (8/6/2020), kasus kematian di AS juga tertinggi di dunia, yakni 158 ribu kasus, sementara kasus sembuh ada 1,5 juta.
Baca Juga
Advertisement
Setelah AS, ada Brasil dengan kasus Virus Corona COVID-19 mencapai 2,8 juta. Pasien sembuh di Negeri Samba itu adalah yang tertinggi di dunia, yakni 2,1 juta.
Pada peringkat 3, ada India dengan 1,9 juta kasus Virus Corona COVID-19.
Kasus Virus Corona COVID-19 di negara-negara itu memang mencapai jutaan, tetapi persentase kematian di AS, Brasil, dan India berada di bawah rata-rata dunia (3,8 persen).
Presiden AS Donald Trump berkata negaranya sudah melaksanakan lebih dari 60 juta tes Virus Corona COVID-19.
Wilayah Victoria di Australia kini sedang lockdown. WNI di Melbourne pun kena dampaknya.
Sementara itu, kasus Virus Corona COVID-19 di Filipina terus bertambah. Pemerintah negara itu sedang menggencarkan tes Virus Corona COVID-19 dan angka kasusnya bertambah usai lockdown dilonggarkan beberapa minggu lalu.
Berikut 10 negara dengan kasus Virus Corona COVID-19 tertinggi, beserta angka kesembuhan dan kematian.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
10 Negara dengan Kasus Tertinggi
Data terkini kasus positif, sembuh, dan kematian di 10 negara dengan kasus tertinggi:
1. AS: 4,8 juta kasus (1,5 juta sembuh, 158 ribu meninggal)
2. Brasil: 2,8 juta kasus (2,1 juta sembuh, 97 ribu meninggal)
3. India: 1,9 juta kasus (1,2 juta sembuh, 39 ribu meninggal)
4. Rusia: 864 ribu kasus (667 ribu sembuh, 14 ribu meninggal)
5. Afrika Selatan: 529 ribu kasus (377 ribu sembuh, 9.298 meninggal)
6. Meksiko: 456 ribu kasus (361 ribu sembuh, 49 ribu meninggal)
7. Peru: 447 ribu kasus (306 ribu sembuh, 20 ribu meninggal)
8. Chili: 364 ribu kasus (338 ribu sembuh, 9.792 meninggal)
9. Kolombia: 334 ribu kasus (339 ribu sembuh, 9.792 meninggal)
10. Iran: 317 ribu kasus (274 ribu sembuh, 17 ribu meninggal)
Advertisement