Liputan6.com, Jakarta Belum lama ini Ashanty dan Aurel Hermansyah beranjangsana ke kediaman Ayu Dewi. Usai melepas kangen dan mengobrol seru, Ashanty tergerak mendatangi rumah masa kecilnya.
Rupanya, rumah masa kecil Ashanty tak jauh dari kediaman Ayu Dewi. Melihat rumah masa kecilnya tak banyak berubah, Ashanty tampak bahagia sekaligus haru.
Baca Juga
Advertisement
Ashanty menyusuri pagar rumah. Lalu menilik tikungan tempat anjingnya dulu dipelihara lalu diracun orang tak dikenal. Aurel Hermansyah yang mendampingi tampak kaget melihat rumah masa kecil bundanya.
Anjingku Diracun Orang
“Aku punya anjing kandangnya di sini, rumahnya gede banget ini Kak. Kandang anjingnya di situ, ini kan hook sampai sana. Anjingnya di sini, dikandangin terus diracun sama orang yang lewat gara-gara dia berisik terus,” urai Ashanty.
Kunjungan ini direkam dalam video bertajuk “Ashanty Mendatangi Rumah Masa Kecilnya, Ketika Orangtuanya Berpisah” yang rilis di kanal YouTube The Hermansyah A6, Minggu (9/10/2020).
Advertisement
Rumah Pertamaku di Indonesia
Tak banyak kenangan yang mampu diingat Ashanty terhadap rumah ini. Namun, pelantun “Dulu” dan “Jodohku” masih ingat nama anjingnya. “Namanya Simba, anjing herder kita bawa dari luar (negeri),” katanya.
Ashanty melanjutkan, “Ini rumah pertama aku di Indonesia, waktu Papa sama Mama karena pindah-pindah terus kan jadi benar-benar pindah ke sini waktu TK. Nah SD kelas 1 atau kelas 2 itu mereka pisah di rumah ini.”
Aku Punya Kenangan
Setelah cerai, rumah itu dijual. Ashanty dan ibunya pindah ke kawasan Bona Indah tak jauh dari kediamannya kini di Cinere. Ayah Ashanty bersama istri barunya pindah ke ke Pondok Indah, Jakarta Selatan. Merespons kondisi rumah masa kecil yang tak banyak berubah, Ashanty senang.
“Enggak terlalu jauh beda, Kak. Enggak banyak berubah (sama yang dulu). Berarti ini tahun 1990 aku di sini. Kangen banget, aku punya kenangan yang… rumahnya enggak berubah,” ia mengenang.
Advertisement
Mereka Memutuskan Untuk Berpisah
“Rumahnya enggak banyak berubah guys, tuh lobinya kayak begitu, warnanya putih. Aku juga sudah lupa karena masih SD,” penyanyi kelahiran Jakarta, 4 November 1984 ini menyambung.
Ashanty kemudian minta izin kepada pemilik yang baru untuk merekam bagian depan rumah masa kecilnya. Bersyukur, ia diizinkan. “Cuma aku ingat di situ mereka memutuskan untuk berpisah benar-benar itu di rumah tadi,” terangnya usai merekam rumah tersebut.