Pengguna Tak Tertib, Pintu Selatan Stasiun Tanah Abang Ditutup Mulai Hari Ini

Dia menjelaskan selama penutupan akses pintu keluar-masuk tersebut, calon pengguna dapat memanfaatkan pintu masuk dan keluar melalui hall sisi utara Stasiun Tanah Abang.

oleh Ika Defianti diperbarui 11 Agu 2020, 10:04 WIB
Warga berdiri di depan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (5/6/2020). Pengemudi angkot, bajaj, hingga ojek kini bisa menunggu penumpang yang baru turun dari kereta di jalur khusus angkutan umum. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Commuterline Indonesia (KCI) menutup sementara akses pintu masuk dan keluar di sisi selatan Stasiun Tanah Abang menuju jembatan penyeberangan multiguna (JPM) Pasar Tanah Abang.

VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba menyatakan hal tersebut akibat pengguna KRL tidak dapat mengantre dengan tertib saat diberlakukannya penyekatan untuk memasuki stasiun Tanah Abang.

"Penutupan berlangsung mulai hari ini pada pukul 14.00 WIB setiap hari kerja," kata Anne dalam keterangan tertulis, Selasa (11/8/2020).

Dia menjelaskan selama penutupan akses pintu keluar-masuk tersebut, calon pengguna dapat memanfaatkan pintu masuk dan keluar melalui hall sisi utara Stasiun Tanah Abang.

Karena hal itu, Anne meminta agar pengguna dapat mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Selain itu untuk penyekatan akan tetap dijalankan di Stasiun Tanah Abang.

"Penyekatan akan dilakukan bila kondisi peron dan area stasiun sudah cukup padat untuk memungkinkan physical distancing di dalam kereta," ucapnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Lokasi Lain Tertib

Selain itu, lanjut dia, penyekatan dan antrean calon pengguna KRL di beberapa stasiun padat lainnya sudah berjalan tertib. Untuk pagi hari penyekatan dilakukan di Stasiun Bogor, Cilebut, Bojonggede, Citayam, dan Bekasi.

"Begitu juga pada sore hari di Stasiun Jakarta Kota, Juanda, Sudirman dan Tebet para calon pengguna KRL dengan tertib mengantre untuk masuk stasiun dan KRL," jelasnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya