Liputan6.com, Pekanbaru - Jaringan seluler dan data untuk internet Telkomsel lumpuh total di Pekanbaru, sejak Selasa siang, 11 Agustus 2020. Hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pihak Telkomsel sampai kapan gangguan berlangsung.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Pekanbaru Burhan Gurning yang sempat berkomunikasi dengan pihak Telkomsel menyebut gangguan bisa berlangsung hingga satu pekan.
Baca Juga
Advertisement
Hal ini membuat masyarakat ramai-ramai beralih ke kartu lain, selain Telkomsel. Apalagi, rata-rata masyarakat Pekanbaru lebih akrab dengan Telkomsel dibanding penyedia layanan lain.
Salah satu penjual kartu di Jalan Kaharuddin Nasution, Bandi, mengaku sejak siang ramai masyarakat membeli kartu baru di tokonya. Dia mengaku kewalahan karena juga harus meregestrasi ulang kartu yang diminta pembeli.
"XL itu harus registrasi, saya bantuin warga untuk registrasi dengan KK dan KTP yang bersangkutan. Tidak semua warga bisa registrasi," katanya.
Bandi menceritakan, pagi hari masih ada ratusan kartu perdana baru di tokonya. Sejak siang, kartu perdana itu ludes diserbu masyarakat yang awalnya memakai Telkomsel.
"Kartu Tree, IM3 itu sudah habis sejak tadi karena tidak sulit registrasi. Ini tinggal XL saja lagi, itupun beberapa," kata Bandi.
Sejak tokonya diserbu masyarakat, Bandi mengaku tak sempat minum karena harus melayani pembeli kartu perdana.
"Biasanya saya berdua, sekarang sendirian karena karyawan tak masuk," jelasnya.
Sementara, warga bernama Santi, mengaku harus membeli kartu perdana selain Telkomsel karena gangguan jaringan ini.
"Katanya gangguan seminggu, jadi beli kartu lain agar bisa menelepon dan internetan," kata Santi.