Liputan6.com, Solo - Tokoh agama Kota Surakarta Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf menegaskan Islam itu selalu membuat kesejukan masyarakat, bukan justru membuat keributan.
Habib Syech menyatakan hal itu terkait dengan kasus penyerangan oleh kelompok intoleran di Semanggi Pasar Kliwon Solo, Jawa Tengah.
Baca Juga
Advertisement
"Orang yang baik, orang yang selalu mendoakan orang lain menjadi baik dan selalu menjadikan lingkungan menjadi baik karena dirinya," kata Habib Syech pada acara silaturahmi dengan Kepala Polresta Surakarta Kombes Pol. Ade Safri Simanjutak di Gedung Bustanul Asyqin Semanggi Pasar Kliwon Kota Surakarta, Rabu, dikutip Antara.
Menurut Habib Syech, Islam di mana pun selalu membuat kesejukan masyarakat, bukan justru membuat keributan.
Jika orang yang membuat keributan, di mana pun dia mengaku dirinya Islam tidak mengetahui tentang Islam sebenarnya.
Habib Syech mengapresiasi atas sikap kepolisian yang tanggap dan tegas dalam menangani kasus penganiayaan tersebut, terutama kepada Polresta Surakarta, Polda Jateng, dan Mabes Polri yang dalam waktu singkat mampu menangkap lima pelaku intoleran.
Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf juga mendukung atas upaya Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi dan jajarannya dalam memberantas kelompok-kelompok intoleran di Jawa Tengah.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Sikap Kapolresta Surakarta
Habib Syech mengimbau masyarakat Surakarta untuk tidak membesar-besarkan kejadian penganiayaan beberapa hari lalu serta tidak takut dan tetap tenang.
"Jangan takut, bingung, ragu, dan tenang saja semuanya sudah selesai, dan diserahkan kepada polisi. Polisi sudah siap untuk menuntaskan permasalahan ini, mudah-mudahan tidak akan terjadi lagi," kata Habib Syech.
Habib Syech mengajak umat untuk sadar bahwa semua hidup berbangsa dan berkeluarga tidak untuk menyakiti dan mencaci maki.
Kombes Pol. Ade Safry Simanjuntak dalam acara silaturahmi di kediaman Habib Syech didampingi Kasat Intelkam Kompol Phunky Mahendra dan Kapolsek Pasar Kliwon AKP Adis Dani Gatra.
Kapolresta Surakarta berkomitmen akan tegak lurus untuk memberikan jaminan keamanan yang kondusif bagi masyarakat Kota Solo.
Kapolres mengatakan bahwa polres dengan Polda Jateng telah berkomitmen bahwa tidak ada ruang sedikit pun bagi kelompok intoleran, baik aksi kekerasan maupun praktik-praktik premanisme.
Advertisement