Sebelum Ditemukan Tewas, Satu Keluarga di Sukoharjo Tak Keluar Tiga Hari

Polisi masih menyelidiki penemuan satu keluarga yang tewas dirumahnya Dukuh Slemben RT 1 RW 5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Agu 2020, 12:02 WIB
Ilustrasi Garis Polisi. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Jakarta Polisi masih menyelidiki penemuan satu keluarga yang tewas dirumahnya Dukuh Slemben RT 1 RW 5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Diduga empat orang yang tewas itu adalah korban pembunuhan.

Berdasarkan informasi di lokasi kejadian, hingga Sabtu dini hari, menyebutkan korban yang ditemukan meninggal dunia tersebut yakni Suranto (35), istrinya, dan kedua anaknya dalam kondisi sudah membusuk.

Menurut Lurah Duwet, Sukoharjo Suparno, warga setempat curiga karena korban satu keluarga itu tidak keluar rumah dan kondisi pintu rumah tertutup rapat, sejak Selasa, 18 Agustus 2020 malam.

Warga kemudian curiga setelah tercium bau tidak sedap atau busuk dari dalam rumah keluarga korban pada Jumatm 21 Agustus 2020 malam. Warga kemudian memberanikan diri masuk ke halaman rumah korban dan kemudian membuka pintu rumah, sekitar pukul 21.00 WIB.

Warga saat masuk terkejut melihat ada empat korban satu keluarga yakni suami, istri, dan dua anaknya sudah meninggal dunia, semuanya dan kondisi membusuk.

Mayat ditemukan tergeletak di ruang tamu rumah korban, dan bercak darah berceceran dalam kondisi sudah kering.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Bau Busuk

Menurut Kayun (52) warga setempat, pihaknya awalnya curiga dengan bau busuk yang keluar dari rumah korban keluarga Suranto. Suranto (korban) bersama istri dan dua anak total empat orang ditemukan meninggal.

Warga mengetahui sekitar pukul 21.00 WIB dan kemudian curiga, sehingga mendobrak pintu rumah dan ditemukan empat korban dalam kondisi sudah meninggal.

Reporter : Arie Sunaryo

Sumber: Merdeka

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya