Final Liga Champions: PSG Gagal Juara, Herrera Sulit Tidur

PSG baru saja takluk 0-1 dari Bayern Munchen pada laga final Liga Champions, Senin (24/8/2020) dinihari WIB.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 24 Agu 2020, 07:00 WIB
Pemain Bayern Munchen, Kingsley Coman, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Paris Saint-Germain (PSG) pada laga final Liga Champions di Stadion The Luz, Portugal, Senin (24/8/2020). Bayern Munchen menang 1-0 atas PSG. (Matthew Childs/Pool via AP)

Liputan6.com, Lisbon - Gelandang PSG, Ander Herrera meyakini timnya tidak akan berlebihan menanggapi kegagalan juara Liga Champions. Herrera menegaskan, PSG bakal segera bangkit.

"Sekarang sulit untuk tidur, bicara dan menjelaskan. Tetapi besok, paling tidak untuk saya, saya yakin rekan-rekan saya akan baik-baik saja," ujarnya seperti dilansir Sportskeeda.

PSG baru saja takluk 0-1 dari Bayern Munchen pada laga final Liga Champions, Senin (24/8/2020) dinihari WIB. Ironisnya, gol semata wayang Bayern dicetak oleh mantan pemain PSG, Kingsley Coman.

Le Parisien sejatinya bermain imbang 0-0 pada babak pertama. Gawang Keylor Navas baru bobol pada menit ke-59.

Umpan silang Joshua Kimmich disambut Coman yang lolos dari pengawalan. Gelandang asal Prancis itu lalu menceploskan bola ke gawang Navas.

Tim asuhan Thomas Tuchel itu terus mencoba mencari gol penyeimbang. Namun Dewi Fortuna belum memihak Neymar dkk.

 

Saksikan Video Liga Champions di Bawah Ini


Lebih Tajam

Pemain Bayern Kingsley Coman, kiri, mencetak gol pembuka melawan penjaga gawang PSG Keylor Navas, kanan, pada pertandingan final Liga Champions antara Paris Saint-Germain dan Bayern Munich di stadion Luz di Lisbon, Portugal, Minggu, 23 Agustus 2020. (Davi

Herrera mengaku menyesali kegagalan PSG memaksimalkan sejumlah peluang. Menurutnya, gol sangat penting saat bertanding melawan tim seperti Bayern.

"Mereka lebih tajam daripada kami. Ketika Anda bermain melawan tim hebat lain di Eropa, Anda tidak mencetak gol, maka mereka lah yang akan membuatnya," ujar Herrera mengakhiri.


Gagal Treble Winners

Kegagalan PSG menjuarai Liga Champions sekaligus mengubur mimpi mereka meraih treble winners. Sebelumnya, PSG lebih dahulu sukses menjuarai Liga Prancis dan Piala Prancis.

Hal sebaliknya berlaku bagi Bayern. Raksasa Jerman itu kembali meraih treble setelah pada 2013 juga memenangkan Liga Champions, Liga Jerman, dan DFB Pokal.


Susunan Pemain

PSG: 1-Keylor Navas, 2-Thiago Silva, 4-Marquinhos, 14-Juan Bernat, 3-Presnel Kimpembe, 4-Thilo Kehrer, 11-Angel Di Maria, 21-Ander Herrera (23-Julian Draxler 72'), 8-Leandro Paredes (6-Marco Verratti 65'), 10-Neymar, 7-Kylian Mbappe

Pelatih: Thomas Tuchel

Bayern Muenchen: 1-Manuel Neuer, 27-David Alaba, 17-Jerome Boateng (4-Niklas Suele 25'), 32-Joshua Kimmich, 19-Alphonso Davies, 6-Thiago Alcantara, 9-Robert Lewandowski, 18-Leon Goretzka, 22-Serge Gnabry (10-Philippe Coutinho 68'), 25-Thomas Mueller, 29-Kingsley Coman (14-Ivan Perisic)

Pelatih: Hansi Flick

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya