Liputan6.com, Jenewa - World Health Organization (WHO) telah meminta masyarakat untuk menggunakan masker demi mencegah penularan COVID-19. Baru-baru ini, mereka mengeluarkan panduan penggunaannya bagi anak-anak.
Dalam laman resminya, dikutip Senin (24/8/2020), salah satu yang diatur oleh WHO dan UNICEF terkait penggunaan masker pada anak adalah pemakaian masker sesuai kelompok usianya.
Advertisement
Hal tersebut juga didasarkan berbagai faktor seperti potensi penularan COVID-19 pada anak, temuan bukti yang terbatas terkait penggunaan masker pada anak, serta kebutuhan psikososial dan capaian perkembangan.
Dalam panduannya, WHO meminta agar anak-anak yang berusia 12 tahun ke atas untuk menggunakan masker seperti orang dewasa.
"Khususnya ketika mereka tidak dapat menjamin jarak minimal 1 meter dari orang lain dan ada penularan yang meluas di daerah tersebut," tulis mereka.
Saksikan juga Video Menarik Berikut Ini
Anak Usia 5 Tahun
Sementara, bagi anak di usia 6 sampai 11 tahun, penggunaan masker harus berdasarkan beberapa faktor yaitu:
- apakah terjadi penularan yang meluas di daerah tempat tinggalnya,
- kemampuan anak untuk menggunakan masker dengan aman dan tepat,
- akses ke masker seperti pencucian dan penggantian masker di layanan tertentu seperti sekolah dan tempat penitipan
- pengawasan dan instruksi orang dewasa yang memadai kepada anak tentang cara melepas dan menggunakan masker dengan aman
- dampak potensial dari pemakaian masker pada pembelajaran dan perkembangan psikososial, dengan berkonsultasi dengan guru, orang tua/pengasuh dan/atau penyedia layanan medis
- kondisi dan interaksi khusus yang dilakukan anak dengan orang lain yang berisiko tinggi mengembangkan penyakit serius, seperti orang tua dan orang dengan kondisi kesehatan lain.
Selain itu, WHO menyatakan bahwa anak-anak berusia 5 tahun ke bawah tidak diharuskan menggunakan masker.
"Secara umum, anak usia 5 tahun ke bawah tidak perlu memakai masker," tulis mereka.
Namun, ada beberapa kondisi dimana anak-anak berusia di bawah 5 tahun yang disarankan menggunakan masker seperti kebutuhan khusus dalam situasi tertentu seperti mereka yang dekat dengan orang sakit,
"Dalam keadaan ini, jika anak memakai masker, orangtua atau pengasuh lainnya harus berada dalam pengawasan langsung untuk memantau penggunaan masker yang aman," tulis WHO.
Advertisement
