Petugas polisi Prancis menyaksikan sebuah mobil terbakar saat bentrok dengan suporter PSG di dekat jalan Champs-Elysee setelah Munchen yang dimainkan di Lisbon, Portugal di Paris, Minggu (23/8/2020) Munchen menang 1-0 atas PSG. (AP Photo/Michel
Sebuah mobil terbakar di dekat jalan Champs-Elysee setelah pertandingan final sepak bola Liga Champions antara PSG dan Bayern Munchen yang dimainkan di Lisbon, Portugal, Minggu 23 Agustus 2020 di Paris. Bayern Munich menang 1-0. (AP Photo/Michel Euler)
Suporter PSG menghindar dari ditembakan gas air mata oleh polisi Prancis saat bentrok setelah pertandingan final Liga Champions antara PSG dan Bayern Munchen yang dimainkan di Lisbon, Portugal, Minggu 23 Agustus 2020 di Paris. Bayern Munchen menang 1-0. (AP Photo/Michel Euler)
Polisi anti huru-hara Prancis berjalan di tengah asap gas air mata saat bentrok dengan suporter PSG di sekitar stadion Parc des Princes pada 23 Agustus 2020, setelah pertandingan final Liga Champions antara PSG dan Bayern Munchen dimainkan di Luz stadion di Lisbon. (Alain JOCARD / AFP)
Polisi anti huru-hara Prancis saat bentrok dengan suporter PSG di sekitar stadion Parc des Princes pada 23 Agustus 2020, setelah pertandingan final Liga Champions antara PSG dan Bayern Munchen dimainkan di Luz stadion di Lisbon. (Alain JOCARD / AFP)
Seorang pria berdiri di tengah asap gas air mata yang ditembakkan polisi Prancis saat bentrok dengan suporter PSG di sekitar stadion Parc des Princes pada 23 Agustus 2020, setelah pertandingan final Liga Champions antara PSG dan Bayern Munich dimainkan di stadion Luz di Lisbon. (Alain JOCARD / AFP)
Suasana bentrokan antara suporter PSG dengan polisi anti huru-hara Prancis di sekitar stadion Parc des Princes pada 23 Agustus 2020, setelah pertandingan final Liga Champions antara PSG dan Bayern Munich dimainkan di stadion Luz di Lisbon. (Alain JOCARD / AFP)
