3 Momen Karma Itu Nyata pada Kegagalan PSG di Final Liga Champions 2019/20

PSG harus mengubur mimpinya meraih gelar Liga Champions musim ini usai kalah 0-1 dari Bayern Munchen.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 25 Agu 2020, 14:30 WIB
Penyerang PSG, Neymar menyentuh trofi setelah pertandingan final Liga Champions melawan Bayern Munchen di stadion Luz di Lisbon, Portugal, Minggu, (23/8/2020). Bayern Munchen menang tipis atas PSG 1-0. (AP Photo/Manu Fernandez, Pool)

Liputan6.com, Jakarta Paris Saint Germain (PSG) harus mengubur mimpinya dalam meraih gelar Liga Champions perdana. PSG kembali dipaksa gigit jari setelah di babak final musim ini menyerah 0-1 dari Bayern Munchen.

Sebenarnya PSG tidak tampil buruk dalam laga ini. Bahkan Neymar yang tampil sejak menit pertama beberapa kali mengancam gawang Die Rotten. Begitu juga dengan pergerakan Kylian Mbappe. Sayang dewi fortuna sepertinya lebih memihak Bayern Munchen.

Bertanding di Estadio da Luz, Portugal, Senin diri hari WIB, PSG dipaksa menelan kekalahan setelah tandukan Kingsley Coman pada menit ke-59 merobek jala mereka. 

Memang, tidak semua percaya karma. Hanya saja, bila melihat tingkah sejumlah pemain PSG sebelumnya, kekalahan Neymar Cs seakan terasa seperti kutukan yang diakibatkan 'dosa' masa lalu.

Ya, seperti dilansir dari Marca, beberapa pemain PSG memang sempat mengolok-olok tim lawan yang berhasil mereka kalahkan di babak knock out Liga Champions musim ini. Dengan berbagai cara mereka menyindir dan tertawa di atas penderitaan yang tengah dialami oleh lawan-lawannya.

Seperti apa saja? Selengkapnya ada di halaman selanjutnya. 

 

Saksikan juga video menarik di bawah ini


1. Meniru Selebrasi Haaland

Penyerang Borussia Dortmund, Erling Braut Haaland (tengah) merayakan kemenangan timnya setelah mengalahkan PSG pada pertandingan leg pertama babak 16 Liga Champions di Dortmund, Jerman (18/2/2020). Erling Haaland mencetak dua gol dan mengantar Dortmund menang 1-0 atas PSG. (AFP/Sascha Schuermann)

Setelah berhasil bangkit dan mengalahkan Borussia Dortmund di Parc des Princes pada leg kedua 16 besar, para pemain PSG merayakan kemenangannya dengan menirukan selebrasi Erling Haaland usai mencetak gol di leg pertama. Saat itu, pemain asal Norwegia tersebut sempat mengunggah kalimat "Kotaku, aturanku," tapi tidak terlalu provokatif dengan selebrasi gol yoga yang dilakukannya.

Meski demikian, para pemain PSG menirukan selebrasi itu usai memastikan tiket ke babak 8 besar sebagai balasan terhadap Haaland.

 


2. Tarian Papu

Pemain PSG, Maxim Choupo-Moting (Twitter)

Gestur yang tidak bersahabat kembali dilakukan oleh PSG usai menyingkirkan Atalanta di babak 8 besar. Entah atas dasar apa, tiba-tiba akun resmi PSG foto Maxim Choupo-Moting dan menulis keterangan di bawahnya "Menari seperti Choupo'.

Meski tidak secara langsung, postingan ini diduga merupakan sindiran terhadap tarian pemain Atalanta, Papu Gomez yang terkenal.

Momen ini berlangsung setelah PSG berhasil mendepak Atalanta dari Liga Champions lewat gol telat Choupo-Moting.

 


3. Minuman Neymar

Pemain PSG, Neymar (Twitter)

Neymar yang tampak sangat sedih atas kegagalan PSG juga ikut dalam aksi mengolok-olok tim lawan. Pemain asal Brasil itu sempat mengunggah fotonya dengan minuman berenergi Red Bull di media sosial.

"Ayah ada di final," tulis Neymar sebagai keterangan foto itu. Aksi ini dilakukan Neymar usai PSG mengalahkan RB Leipzig di semifinal dan diduga bertujuan untuk menyindir sponsor utama tim Bundesliga itu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya