Liputan6.com, Jakarta - Pengajuan refund atau pengembalian dana jadi satu tuntutan pelanggan yang nyaring ditujukan pada OYO Indonesia selama beberapa bulan terakhir. Diakui Carlo Ongko, Country Stock Head OYO Hotels and Homes Indonesia, kenaikan permintaan pembatalan naik sejak pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Kebanyakan alasan refund itu pembatalan perjalanan dengan kontribusi sampai 50 persen," katanya dalam diskusi media secara daring, Selasa (25/8/2020).
Mengakomodir permintaan yang naik, OYO Indonesia mengaku memperbaiki mekanisme pembayaran refund. Selain bank transfer, bulan depan bakal ada opsi dua e-wallet sebagai pembayaran refund.
Dengan tahap verifikasi refund lebih pendek, solusi ini diharapkan dapat mempersingkat waktu pemeriksaaan data hingga akhirnya dana dikembalikan.
Baca Juga
Advertisement
"Kami memahami pelanggan harus mengisi banyak data saat pengembalian dana menggunakan bank transfer. Tingkat kesalahan dalam pengisiannya pun lumayan banyak dan ini cukup menyulitkan pelanggan," ujarnya.
Dari semula estimasi refund 45--60 hari kerja, dengan opsi tersebut, pihak OYO Indonesia bermaksud mengurangi tenggat hingga 30 hari, bahkan 15 hari kerja. "Semoga bisa kami eksekusi sesegera mungkin," tutur Carlo.
Opsi pengembalian dana dengan e-wallet ini berlaku untuk pengajuan refund setelah layanan tersebut live di aplikasi OYO Indonesia. "Jadi, bisa buat pelanggan baru dan pelanggan lama yang belum mengajukan refund," ucapnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Komitmen Tuntaskan Permintaan Refund
Carlo menjelaskan, dalam penanganan, sudah terdapat fitur "Asisten" di aplikasi OYO untuk mengajukan keluhan dan permintaan tertentu, seperti refund. Demi membantu mempercepat proses verifikasi, pihaknya mendorong pelanggan untuk memberi semua data secara lengkap dan benar.
"Email terdaftar dan nomor telepon harus benar, nama pun mesti sesuai. Di beberapa platform, butuh juga bukti pembayaran," ucap Carlo. Setelah itu, pihak terkait akan melakukan verifikasi sampai masuk ke proses pembayaran bila pengajuan pengembalian dana dikabulkan.
Tahapan dalam proses ini akan disampaikan lewat email, pesan, maupun OYO chat. "Kami berikan link untuk memeriksa status refund sudah sampai mana," tuturnya.
Carlo mengatakan, tak semua permintaan pengembalian dana disetujui. Pasal, ada pemeriksaan yang dilakukan secara internal oleh pihak OYO Indonesia. Di beberapa kasus, pihaknya menemukan ada pelanggan mengajukan refund padahal sudah menginap di akomodasi.
Selama tiga bulan terakhir, kata Carlo, pihaknya sudah menyelesaikan 85 persen permintaan refund dari lima ribuan pelanggan. "Kami pun berkomitmen menuntaskan permintaan ini," katanya.
Advertisement