Liputan6.com, Jakarta - PT. Kreta Indo Artha selaku Agen Pemegang Merek (APM) Kia di Indonesia berkomitmen untuk terus menghadirkan kendaraan terbaru di Indonesia. Tidak cuma itu, mereka juga terus menambah dealer resminya.
Hingga Agustus 2020, pabrikan mobil asal Korea Selatan ini telah memiliki 32 jaringan resmi yang terdiri dari layanan 2S (Sales & Sparepart) dan 3S (Sales, Sparepart and Service).
Baca Juga
Advertisement
"Hingga akhir tahun 2020, kami memiliki target untuk memiliki 38 dealer resmi yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Semoga hal ini bisa tercapai," kata Marketing and Development Head PT. Kreta Indo Artha, Ario Soerjo.
Beberapa dealer Kia yang ada saat ini, diakui Ario menggunakan fasilitas yang dulu menaungi merek Nissan dan Datsun. Karena itu, dua merek pabrikan mobil tersebut bisa melakukan servis di dealer resmi Kia.
Ia juga menjelaskan bila masa transisi di beberapa dealernya masih harus dilakukan. Hal ini berkaitan dengan komitmen dealer kepada dua merek sebelumnya.
Masa Transisi
"Memang ada satu dealer bisa melayani 3 merek, tetapi nantinya akan stand alone untuk Kia. Selama transisi, memang masih dibolehkan melayani aftersales dari merek sebelumnya," ujarnya.
Terkait waktu transisi, Ario menegaskan perlu waktu hingga setengah tahun untuk benar-benar beralih secara penuh.
"Untuk waktu transisinya, tergantung dari dealer itu sendiri. Ada yang 3 bulan, 6 bulan, itu nanti akan mengikuti," tuturnya.
Advertisement
