Pasien Sembuh dari COVID-19 Tembus 2.011 Orang di Gresik

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Gresik, Saifudin Gozali menuturkan, jumlah kesembuhan kini lebih tinggi dibanding konfirmasi positif.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Agu 2020, 13:03 WIB
Ilustrasi coronavirus, virus corona, koronavirus, Covid-19. Kredit: Fernando Zhiminaicela via Pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Jumlah pasien sembuh dari COVID-19 di Kabupaten Gresik, Jawa Timur tembus 2.011 orang. Dalam sebulan terakhir secara berturut-turut tren kenaikan pasien sembuh dibanding terkonfirmasi positif.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Gresik, Saifudin Gozali menuturkan, laporan terkini pun demikian, yakni jumlah kesembuhan lebih tinggi dibanding konfirmasi positif.

Ia mencatat jumlah kesembuhan atau kasus yang selesai mencapai 27 orang, sedangkan tambahan kasus positif sebanyak 22 orang, dan konfirmasi meninggal satu orang dari Bedilan, Kecamatan Gresik. Demikian mengutip dari laman Antara, Sabtu, (29/8/2020).

Saifudin yang juga Kepala Dinas Kesehatan itu merinci, tambahan kasus positif berasal dari sembilan kecamatan, masing-masing Bungah, Driyorejo, Duduk Sampeyan, Dukun, Gresik, Kebomas, Manyar, Menganti, serta Wringinanom.

Sedangkan pasien sembuh berasal dari sembilan kecamatan juga, masing-masing Bungah, Cerme, Driyorejo, Gresik, Kebomas, Manyar, Menganti, Ujung Pangkah, dan Wringinanom.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Total Kasus Positif COVID-19 di Gresik

Ilustrasi Covid-19, virus corona. Kredit: Miroslava Chrienova via Pixabay

Untuk total kasus positif sejak COVID-19 melanda Kabupaten Gresik tercatat mencapai 2.594 kasus, dengan rincian 2.011 sembuh, 416 orang masih menjalani perawatan, dan 167 orang meninggal dunia.

"Kami akan terus bekerja secara konsisten mendeteksi kasus dan menyembuhkan pasien sebaik-baiknya dan sebanyak-banyaknya. Bersama unsur lain seperti tenaga kesehatan, Polri, TNI dan relawan, bahu membahu merawat pasien, agar mereka cepat sembuh dan pulih kembali," kata Saifudin.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya