Lawan Incar Kelemahan, MU Siapkan Rencana Cadangan untuk Pertahankan Bruno Fernandes

Tim lawan yang mencari sumber peningkatan MU di paruh kedua musim lalu tidak perlu menghabiskan waktu terlalu lama untuk berpikir.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 30 Agu 2020, 09:30 WIB
Pemain Manchester United Bruno Fernandes (kiri) mencetak gol lewat tendangan penalti ke gawang Copenhagen pada perempat final Liga Europa di Cologne, Jerman, Senin (10/8/2020). Manchester United menang 1-0. Manchester United menang 1-0. (Sascha Steinbach/Pool via AP)

Liputan6.com, Jakarta Bruno Fernandes memiliki pengaruh besar di Manchester United (MU) setelah dikontrak pada Januari lalu. Penampilan Fernandes juga kemungkinan akan menjadi kunci kesuksesan musim ini.

Dengan begitu tim lawan yang mencari sumber peningkatan MU di paruh kedua musim lalu tidak perlu menghabiskan waktu terlalu lama untuk berpikir. Mereka bakal tahu kontributor utama peningkatan itu.

MU memenangkan 32 dari 66 poin mereka setelah Fernandes menandatangani kontrak senilai 47,5 juta pounds. Padahal playmaker Portugal itu hanya berada di klub selama 14 dari 38 pertandingan Liga Inggris mereka.

Dengan Fernandes di dalam skuat, MU mengambil 2,28 poin per pertandingan. Tanpa dia, mereka rata-rata mencetak 1,41 poin per game.

"Ketika sebuah klub membayar seorang pemain 55 juta euro, Anda pasti memiliki kepercayaan diri dari klub!" kata bintang anyar MU itu.


Dipengaruhi Fernandes

Gelandang Manchester United (MU) Bruno Fernandes dan Paul Pogba saat menghadapi Sevilla di semifinal Liga Europa 2019/20. (foto: AP Photo/Martin Meissner, Pool)

Tiga penyerang Marcus Rashford, Anthony Martial dan Mason Greenwood berada dalam performa bagus pasca-lockdown, dua yang terakhir khususnya.

Tapi, peningkatan United di depan gawang tetap sangat dipengaruhi oleh kehadiran kreatif Fernandes, yang mencetak delapan gol dan tujuh assist dalam 14 pertandingan tersebut.


Potong Jalur

Gelandang Manchester United (MU), Bruno Fernandes usai mencetak ke gawang Everton di Goodison Park, Minggu (1/3/2020) (Foto: Doc Premier League)

Jadi ketika tim ingin menghentikan MU, mereka tahu mereka harus menghentikan Fernandes. Dalam beberapa minggu terakhir musim Liga Inggris, tim-tim lawan memberikan ruang pada bek sayap untuk menerima bola, bukan permainan yang padat di tengah-tengah seperti diinginkan pemain berusia 25 tahun itu.

Sekarang semua rival MU di Liga Inggris memiliki kesempatan untuk melihat apa yang bisa dilakukan Fernandes, dan bagaimana dia memengaruhi permainan, serta umpan yang suka dia mainkan. Tim akan dilatih untuk memotong jalur suplai ke dia musim depan dan membuat pilihan passingnya lebih terbatas.


Rencana Cadangan

Gelandang Manchester United, Bruno Fernandes (MU) (LINDSEY PARNABY / AFP)

Fernandes adalah pemain yang tingkat penyelesaian operannya relatif rendah, tetapi itu karena dia sering mencoba umpan-umpan sulit.

Karena itulah Ole Gunnar Solskjaer dan pelatih MU lainnya, sekarang harus merancang Rencana B untuk mempertahankan Fernandes dalam permainan ketika tujuan lawan adalah untuk mengeluarkannya dari sana.


Kepercayaan Diri

Berbicara saat MU masih berkiprah di Liga Europa, Fernandes mengungkap "rahasia" keberhasilannya. "Tentu saja, semua percakapan yang saya lakukan dengan pelatih dan rekan satu tim saya," katanya.

"Dan, seperti yang saya katakan sebelumnya, pelatih selalu berbicara kepada saya dan berkata kepada saya. lakukan permainan saya dan lakukan apa yang telah saya lakukan di Sporting, memiliki kepercayaan diri yang sama, mencoba hal yang sama dan meningkatkannya," kata Fernandes.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya