Liputan6.com, Surabaya- Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto turun gunung mengunjungi kantor DPD PDIP Jatim di Jalan Raya Kendangsari Surabaya, Minggu (30/8/2020) siang.
Hasto menyampaikan, kedatangannya ini karena ditugaskan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk melakukan persiapan-persiapan tahapan Pilkada serentak 2020.
"Saya datang bersama Pak Djarot, Pak Arief untuk melakukan persiapan-persiapan tahapan Pilkada serentak di mana konsoidasi itu hal yang sangat penting," tuturnya
Hasto menuturkan, sebagaimana diketahui Jatim merupakan basis PDIP pada pemilu yang lalu. PDIP dipercaya oleh rakyat memenangkan pemilihan legislatif untuk pertama kalinya, sehingga ketua DPRD dipegang oleh PDI.
"Di sini ada Kota Surabaya dan Pacitan, dua-duanya kami konsolidasikan dan tentu daerah-daerah lain yang menjadi basis seperti Kabupaten Blitar dan Kota Blitar. Kemudian Ngawi, Kediri itu adalah daerah-daerah yang harus dimantapkan kemudian Sumenep," katanya.
Baca Juga
Advertisement
Saat dimintai konfirmasi terkait agenda pengumuman rekomendasi untuk Pilwali Surabaya, Hasto menjawab, kemarin Ketua DPP Bidang Politik PDIP Puan Maharani menunjukkan, keputusan sudah diambil untuk melakukan langkah-langkah konsolidasi di Jatim.
"Setelah Mbak Puan menunjukan amplop tersebut. Kami lakukan itu, perintah ketua umum," ucapnya.
Hasto menegaskan, belum ada pengumuman rekomendasi Pilwali Surabaya 2020 karena rekomendasi tersebut tidak sembarangan dan perlu momentum yang tepat.
"Semunya harus melalui protokol kepartaian yang baik. Karena yang kami persiapkan adalah calon-calon pemimpin. Nanti kita tunggu, pendaftaran tanggal empat September," ujarnya.