Siap-Siap, Barcelona Mungkin Jual Messi dengan Harga Miring

Jika mempertahankan Messi semusim lagi, Barcelona bisa tak mendapatkan apa-apa di musim panas 2021.

oleh Thomas diperbarui 04 Sep 2020, 07:30 WIB
Lionel Messi .(AFP/Lluis Gene)

Liputan6.com, Barcelona- Isu kepindahan Lionel Messi dari Barcelona belum juga mereda hingga awal September. Blaugrana kini malah dikabarkan mungkin menjual murah pria Argentina itu.

Messi memang diketahui sudah tidak betah di Barcelona. Pria 33 tahun itu kesal dengan kebijakan klub di bawah kendali presiden Josep Maria Bartomeu.

Pada akhir Agustus 2020, Messi dilaporkan sudah menggirimkan fax kepada petinggi Barcelona untuk memperbolehkannya pergi dari Nou Camp.

Ayah Messi juga sudah terbang ke Barcelona untuk membicarakan masa depan putranya. Pembicaraan diyakini berlangsung alot dan belum menyelesaikan masa depan Messi.

Messi sempat ngotot dapat pindah dengan gratis dari Barcelona di bursa transfer musim panas 2020. Akan tetapi Barcelona menegaskan klub yang mau merekrut Messi harus menebus klausul pelepasan senilai 700 juta euro.

 

 

Saksikan Video Menarik Berikut Ini


100 Juta Euro

Penyerang Barcelona Lionel Messi (tengah) menggiring bola melewati pemain Real Madrid Toni Kroos dan Luka Modric saat bertanding pada leg pertama semifinal Copa del Rey di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Rabu (6/2). (AP Photo/Emilio Morenatti)

Sangat berat dan mustahil bagi klub peminat seperti Manchester City, Paris Saint Germain, Juventus, Inter Milan hingga Chelsea untuk membayar 700 juta euro.

Melihat Messi sudah tak mau main di Nou Camp lagi, Barcelona dikabarkan media Inggris, The Telegraph mulai melunak dan mempertimbangkan menjual murah.

Barcelona bersedia melepas Messi jika mendapat tawaran senilai 100 juta euro di musim panas 2020. Langkah ini diambil karena kontrak Messi akan habis tahun depan.


Bisa Gratis

Jika memaksa mempertahankan Messi dan sang pemain tak memperpanjang kontrak, Barcelona bisa tak mendapatkan apa-apa di musim panas 2021.

Uang 100 juta euro dipertimbangkan Barcelona sebagai jalan terbaik dimana mereka perlu menyeimbangkan neraca keuangan klub di tengah pandemi Covid-19.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya