Keluarga Luzia Paulina Santos (82), yang dikatakan meninggal karena COVID-19, menghadiri pemakamannya di pemakaman Campo da Esperanca di Brasilia, Brasil, Kamis (3//9/2020). Brasil melaporkan rata-rata lebih dari 1.000 kematian setiap hari akibat corona sejak akhir Mei. (AP Photo/Eraldo Peres)
Anggota keluarga menghadiri pemakaman Elvira Maria de Jesus (75), yang dikatakan meninggal karena COVID-19, di pemakaman Campo da Esperanca di Brasilia, Brasil, Kamis (3//9/2020). Brasil melaporkan rata-rata lebih dari 1.000 kematian setiap hari akibat corona sejak akhir Mei. (AP Photo/Eraldo Peres)
Petugas membawa peti jenazah berisi Elvira Maria de Jesus (75), yang dikatakan meninggal karena COVID-19, di pemakaman Campo da Esperanca di Brasilia, Brasil, Kamis (3//9/2020). Brasil melaporkan rata-rata lebih dari 1.000 kematian setiap hari akibat corona sejak akhir Mei. (AP Photo/Eraldo Peres)
Petugas membawa peti jenazah berisi Elvira Maria de Jesus (75), yang dikatakan meninggal karena COVID-19, di pemakaman Campo da Esperanca di Brasilia, Brasil, Kamis (3//9/2020). Brasil melaporkan rata-rata lebih dari 1.000 kematian setiap hari akibat corona sejak akhir Mei. (AP Photo/Eraldo Peres)
Anggota keluarga menghadiri pemakaman Luzia Paulina Santos (82), yang dikatakan meninggal karena COVID-19, di pemakaman Campo da Esperanca di Brasilia, Brasil, Kamis (3//9/2020). Brasil melaporkan rata-rata lebih dari 1.000 kematian setiap hari akibat corona sejak akhir Mei. (AP Photo/Eraldo Peres)
Petugas membawa peti jenazah berisi Luzia Paulina Santos (82), yang dikatakan meninggal karena COVID-19, di pemakaman Campo da Esperanca di Brasilia, Brasil, Kamis (3//9/2020). Brasil melaporkan rata-rata lebih dari 1.000 kematian setiap hari akibat corona sejak akhir Mei. (AP Photo/Eraldo Peres)