Isdianto-Suryani Naik Becak Motor Daftar Pilgub Kepulauan Riau

KPU menyatakan berkas pasangan Isdianto-Suryani dengan tagline INSANI ini lengkap dan memenuhi syarat.

oleh Mevi Linawati diperbarui 04 Sep 2020, 14:41 WIB
Isdianto usai dilantik Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebagai Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) di Istana Negara, Jakarta, Selasa (27/3). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Isdianto dan Suryani menaiki becak motor saat mendaftar di kantor KPU di Jalan Basuki Rahmat, Kota Tanjungpinang, Jumat (4/9/2020).

Isdianto mengenakan baju kurung melayu warna putih lengkap kopiah dan kain songket, sementara Suryani mengenakan baju kurung melayu warna abu-abu.

Dikutip dari Antara, keduanya didampingi sejumlah pengurus partai politik pengusung dan simpatisan tiba di kantor KPU sekitar pukul 10.30 WIB.

Sesampainya di kantor KPU Provinsi Kepri, Isdianto-Suryani yang diusung Hanura, PKS, dan Demokrat itu pun langsung menyerahkan berkas pendaftaran kepada komisioner KPU.

KPU menyatakan berkas pasangan dengan tagline INSANI ini lengkap dan memenuhi syarat.

"Maka itu, kami mengeluarkan berita acara kelengkapan berkas pasangan Isdianto-Suryani," kata Ketua KPU Provinsi Kepri Sriwati.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Visi-misi

Pelaksana tugas (PLT) Gubernur Provinsi Kepri Isdianto menolak rencana pemulangan 2.000 anak buah kapal alias kru kapal pesiar dari Australia. (Foto: Liputan6.com/Ajang Nurdin)

Isdianto mengaku ingin melanjutkan cita-cita pembangunan abang kandungnya, almarhum Muhammd Sani, mantan Gubernur Provinsi Kepri.

Pasangan INSANI mengusung visi-misi membawa perubahan untuk Provinsi Kepri gemilang di masa hadapan.

"Saya ingin Provinsi Kepri yang kita cintai ini lebih baik dan maju lagi," tegas Isdianto.

Sedangkan Suryani memohon doa dan dukungan dari semua lapisan masyarakat agar bisa memenangkan kontestasi Pilgub Provinsi Kepri 2020.

"Insyaallah, kami optimis menang di pilkada nanti," ucap Suryani.

Politikus PKS itu pun menegaskan siap mundur sebagai anggota DPRD Provinsi Kepri sebelum penetapan resmi pasangan calon kepala daerah oleh KPU pada 23 September 2020.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya