Liputan6.com, Jakarta Truk kelebihan muatan atau over-dimension and overload (Odol) sering kali menjadi penyebab kecelakaan yang membahayakan pengguna jalan lain. Meski sudah mengetahui risikonya, beberapa sopir tetap nekat melakukan pelanggaran ini.
Pasalnya, beban barang yang dibawa di bagian belakang akan menyulitkan sopir truk saat berbelok atau melintasi jalan tak rata. Salah satunya terlihat dalam video ini.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir akun Instagram @agoez_bandz4, Minggu (6/9/2020), terlihat sebuah truk mengalami kecelakaan karena beban yang dibawa terlalu berat.
Terekam kamera, truk berwarna kuning awalnya menghindari kendaraan lain yang sedang terparkir di sisi kanan. Namun, karena beban yang terlalu berat, truk akhirnya oleng dan akhirnya terbalik.
Tak diketahui secara pasti bagaimana kondisi sang sopir pasca kecelakaan.
Beragam komentar diberikan pengguna media sosial setelah melihat kecelakaan ini, salah satunya datang dari akun Instagram @ezrabara._.
Komentar Warganet
"Kejar Setoran Gak Peduli Resiko, Ujung² Amburadul.. Gak Dapat Setoran, Dapatnya Surat Pemecatan..," tulisnya.
"Ksian truknya udah gak kuat nahan betapa berat nya beban. Smua itu krna orng nya srkh," tulis @ncibay.
"Detik detik truk menurunkan muatan dengan cepat" tulis @annton_27.
Advertisement
