Liputan6.com, Jakarta - Pandemi virus corona covid-19 masih terjadi di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Bahkan di Indonesia kasus positif covid-19 terus meningkat.
Hingga Minggu, (6/9/2020), jumlah kasus di Indonesia mencapai 194.109. Sementara jumlah yang sembuh mencapai 138.575 dan yang meninggal mencapai 8.025 orang.
Advertisement
Sayangnya di tengah penanganan kasus covid-19, masih banyak hoaks yang beredar. Mulai dari penyebab, cara pencegahan, cara penyembuhan, hingga vaksin.
Salah satu yang menjamur adalah banyaknya hoaks soal makanan atau minuman yang dipercaya bisa menyembuhkan covid-19.
Lalu apa saja hoaks makanan dan minuman yang diklaim bisa menyembuhkan covid-19? Berikut beberapa diantaranya:
1. Air kelapa muda, jeruk nipis, dan garam
Cek Fakta Liputan6.com mendapati kabar air kelapa dicampur jeruk nipis dan garam manjur menyembuhkan penderita virus Corona baru (Covid-19).
Kabar tersebut beredar secara berantai di aplikasi percakapan WhatsApp.
Berikut isi kabar tersebut:
"Tolong bantu dikasih tahu ke saudara² kita yg kena covid 19..
Ini obat pemberian dari TUHAN yg mudah didapat yg sangat manjur..
1 biji air kelapa muda 🍈 1 biji jeruk nipis diperas 🥄1 sendok makan garam
Semuanya diaduk dan diminum airnya... dijamin 1 jam kemudian virusnya akan hilang....
Mudah mudahan semua dalam keadaan sehat walafiat..Tuhan memberkati..
Info dari teman yg kakaknya di kota Bau Bau Sulawesi Tenggara..obat herbal ini sangat manjur.....
Bisa di infokan ke saudara,teman atau keluarga kita terima kasih...."
Benarkah air kelapa dicampur jeruk nipis dan garam manjur menyembuhkan penderita Covid-19? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com di link berikut ini...
Advertisement
2. Jus jahe dan lada hitam
Beredar kembali di media sosial cara untuk menyembuhkan virus corona covid-19. Kali ini tersebar melalui banyak pengguna akun Twitter dan Facebook di India.
Salah satunya akun @srandhawa1964 yang mengunggahnya, Minggu (12/7/2020) lalu di Twitter. Isi postingannya sebagai berikut:
"Finally a INDIAN student from PONDICHERRY university, named RAMU found a home remedy cure for Covid-19 which is for the very first time accepted by WHO.- He proved that by adding 1 tablespoon of black pepper powder to 2 table spoons of honey and some ginger juicefor consecutive 5 days would suppress the effects of corona. And eventually go away 100%
- Entire world is starting to accept this remedy. Finally a good news In 2020!!
PLEASE CIRCULATE THIS INFORMATION TO ALL YOUR FAMILY MEMBERS AND FRIENDS."
"Akhirnya pelajar India dari Pondicherry University bernama Ramu menemukan obat rumahan penyembuh covid-19 yang sudah diterima WHO. Dia membuktikan kalau menambahkan satu sendok makan lada hitam ke dua sendok makan madu dan jus jahe selama lima hari akan menekan efek corona. Dan akhirnya hilang 100 persen.
Seluruh dunia bersiap menerima penyembuhan ini. Akhirnya ada kabar baik di 2020.
Tolong sebarkan informasi ini untuk keluarga dan teman."
Lalu benarkah obat penyembuh virus corona covid-19 telah ditemukan di India dan diterima oleh WHO? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com di link berikut ini...
3. Telur rebus
Beredar di media sosial dan aplikasi percakapan soal khasiat telur rebus bisa mencegah covid-19. Klaim ini telah viral sejak beberapa bulan belakangan.
Salah satunya adalah akun Dwi yang membagikannya 26 Maret 2020. Selain itu ada pula akun Update Muarajawa yang mempostingnya pada tanggal yang sama.
Hingga kini postingan tersebut mendapat 14 komentar dan 10 kali dibagikan. Selain itu disertai dengan kalimat, "Semalam di kagetkan dengan broadcast seperti ini, seketika cari TELOR trus di REBUS tapi gak jadi. Hayoo siapa yang mengalami hal yang sama?"
Lalu benarkah mngonsumsi telur rebus bisa mencegah virus corona covid-19? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com di link berikut ini...
Advertisement
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.