Layanan Rekaman KTP Elektronik Kembali Buka di Gedung Siola Surabaya

Kabag Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara menuturkan, perekaman KTP juga dapat dilakukan di sejumlah kecamatan.

oleh Agustina Melani diperbarui 08 Sep 2020, 16:30 WIB
Pemkot Surabaya menyediakan konter mengurus Hak Kekayaan Intelektual (HKI) di Gedung Siola sejak awal 2019. (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta - Layanan kependudukan terutama perekaman KPT sudah dapat dilakukan di Gedung Siola, Surabaya, Jawa Timur mulai awal pekan ini. Sebelumnya mal pelayanan publik Siola tutup sementara pada 24 Agustus 2020.

"Semua sudah buka hari ini (Senin,7 September 2020-red). Bisa, untuk perekaman KPT bagi yang sudah mendaftar di ssw.surabaya.go.id/anjungan," ujar Kabag Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara, saat dihubungi Liputan6.com lewat pesan singkat, ditulis Selasa (8/9/2020).

Febriadhitya menuturkan, perekaman KTP di Gedung Siola sebelumnya mendaftar online di ssw.surabaya.go.id/anjungan. Dalam satu hari tersebut ada 150 perekaman mulai pukul 07.30-21.00 WIB. Sedangkan layanan kependudukan lain lewat online.

Untuk perekaman KTP di kecamatan, Febri menuturkan, tanpa antrean online dan hanya membawa fotokopi kartu keluarga (KK).

Adapun sejumlah kecamatan yang telah siap alat rekamnya antara lain Jambangan, Gayungan, Wonocolo, Wonokromo, Tenggilis Mejoyo, Sawahan, Sukomanunggal, Asemrowo, Simokerto, Gubeng, Tambaksari. Selain itu, di Sukolilo, Bulak, Rungkut, Kenjeran, Tegalsari, Lakarsantri, Benowo, Pakal, Pabeancantikan, dan Tandes.

Sebelumnya mal pelayanan publik Siola di Surabaya, Jawa Timur tutup sementara mulai 24 Agustus 2020. Hal ini seiring ada tes usap PCR COVID-19 kepada pegawai di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Siola. Tes usap PCR COVID-19 itu dilakukan setelah beberapa staf positif COVID-19.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Mal Pelayanan Publik Siola Tutup Sementara

Sebelumnya, Mal Pelayanan Publik Siola di Surabaya, Jawa Timur sementara tutup mulai Senin, 24 Agustus 2020. Hal ini seiring ada tes usap atau swab test COVID-19 massal kepada pegawai di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Siola.

Kabag Humas Pemkot Surabaya, Febriaditya Prajatara menuturkan, tes usap COVID-19 massal tersebut dilakukan bertahap yang digelar sejak pekan lalu.

"Ada beberapa staf positif COVID-19. Salah satu antisipasinya karyawan melakukan swab. Ada beberapa OPD di sana, Dispenduk, Penanaman Modal, Dispora, Dinas Pariwisata, Dinas Koperasi, Disperindag," ujar Febriaditya Prajatara saat dihubungi Liputan6.com, Senin, 24 Agustus 2020.

Selain melakukan tes COVID, Pemkot Surabaya juga sterilisasi dan disinfeksi Gedung Siola. Penutupan Gedung Siola ini juga mengikuti masa inkubasi dan hingga ada hasil tes usap COVID-19 para pegawai OPD di Siola.

"Sementara dilakukan masa inkubasi 14 hari, sampai tanggal 6 (September-red) mulai dari hari ini. (Hasil tes COVID-19) sudah keluar dan hasilnya negatif, bisa kami buka kembali," ujar dia.

Ia menuturkan, langkah Pemkot Surabaya menggelar tes usap massal, strelisasi dan disinfeksi sebagai antisipasi penyebaran COVID-19. "Kami juga antisipasi dengan tracing,” ujar dia.

Sementara itu layanan tatap muka di Siola ditutup sementara, tetapi masyarakat dapat memanfaatkan layanan online. "Pelayanan perizinan di ssw.surabaya.go.id, terkait masalah kependudukan di klampid.disdukcapilsurabaya.go.id,” kata dia.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya