Liputan6.com, Jakarta Centers for Disease Control and Prevention (CDC) atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat mengeluarkan imbauan untuk menghindari perjalanan internasional yang tidak penting ke Indonesia. CDC juga menyebutkan risiko COVID-19 di Indonesia tergolong tinggi.
Terkait imbauan CDC ini, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa pandemi COVID-19 memang sedang terjadi di dunia. Tidak ada negara yang bebas dari COVID-19 sehingga menurut Wiku pasti setiap negara ingin melindungi warga negaranya agar tidak terpapar penyakit infeksi ini.
Advertisement
"Semua negara pasti berusaha melindungi warganya, masyarakatnya," kata Wiku dalam keterangan pers pada Selasa (8/9/2020).
"Jadi, kita hindari bersama untuk melakukan perjalanan antarnegara karena berpotensi mengimpor kasus. Seluruh negara pasti akan melakukan hal yang sama, demikian pula Indonesia," lanjutnya.
Wiku menerangkan bahwa dengan membatasi mobilitas merupakan salah satu cara untuk mengendalikan kasus dengan baik. Sehingga ia meminta juga kepada masyarakat Indonesia bila akan melakukan perjalanan hanya yang esensial saja. Pastikan saat melakukan perjalanan ke luar wilayah disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Di kesempatan yang sama Wiku juga menanggapi pernyataan CDC, berikut, "Jika Anda sakit di Indonesia dan membutuhkan penanganan medis, sumber daya kemungkinan terbatas."
Terkait hal itu, Wiku mengatakan bahwa bukan hanya di Indonesia saja yang fasilitas kesehatan terbatas, negara-negara lain juga.
"Fasilitas kesehatan yang ada di Indonesia maupun negara lain semuanya serba terbatas," pesannya.