Viral Pria Belanja Sampai Rp12 Juta untuk Naik Gunung

Sambil merinci harga tiap barang belanjaannya, ia berkomentar betapa murahnya barang-barang untuk naik gunung tersebut.

oleh Henry diperbarui 09 Sep 2020, 13:01 WIB
Ilustrasi – Pendaki Gunung Slamet dari Pos Bambangan, Purbalingga, Jawa Tengah. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)

Liputan6.com, Jakarta -  Di masa pandemi ini, sejumlah tempat wisata sudah dibuka kembali. Wisata alam seperti naik gunung atau mendaki gunung saat ini cukup banyak diminati.

Untuk naik gunung tentunya butuh peralatan yang lengkap dan tepat serta bekal makanan yang cukup. Hal itu juga dilakukan Indra Kesuma, pemilik akun TokTok @indrakenz.

Ia sempat viral di Twitter setelah video TikTok-nya dibagikan oleh akun @PenaNetizen. Dalam video 44 detik tersebut, Indra tampak tengah berbelanja peralatan naik gunung.

Indra memberi judul videonya dengan 'Hiking Ala Sultan Check'. Sudah bisa ditebak, peralatan yang dibelinya harganya pasti mahal. Indra terlihat membeli beberapa peralatan seperti tas, sepatu dan jaket.

Sambil merinci harga tiap barang, ia kerap berkomentar betapa murahnya barang-barang tersebut. Belanjaan pertama yaitu tas seharga Rp4 juta, sepatu Rp2 juta, jaket Rp3,5 juta, sarung tangan tebal, dan botol minum.

Ia pun sudah berbelanja sebesar Rp9,5 juta. Tak sampai di situ, ia pindah ke toko lain dan membeli barang senilai Rp1,5 juta. Ia kemudian membeli beragam camilan dan minuman dengan total belanjaan Rp1 juta. Sehingga jumlah belanjaannya mencapai Rp 12 juta lebih.

Video itu telah ditonton lebih dari 1 juta kali dan mendapat lebih dari 14 ribu likes di Twitter. Video yang diunggah pada 1 September 2020 tersebut menuai beragam komentar warganet.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Biaya Kuliah Setahun

Viral Pria Belanja Sampai Rp12 Juta untuk Naik Gunung. (dok.Twitter @PenaNetizen/https://twitter.com/PenaNetizen/status/1300744641931653120/Henry)

"Murah banget bisa bayar kuliah setahun," komentar seorang warganet. "Bekerja keraslah sampe belanja ga liat tag harga," timpal warganet lainnya.

Ada pula yang menanggapi positif dengan kalimat, "Gini nih yang sudah sukses apa-apa juga murah makanya ambil hikmahnya aja supaya kita bisa sukses juga".

Mahal atau tidaknya, yang jelas di masa menuju new normal ini, para pendaki gunung tetap harus mengikuti prosedur dan protokol kesehatan yang berlaku ketika ingin mendaki kembali. Protokol tersebut berisi hal-hal teknis yang harus disiapkan para pendaki.

Di antaranya, wajib menggunakan masker, membawa hand sanitizer, dan pengecekan kesehatan lebih ketat. Selain itu, di sejumlah tempat wisata, para pendaki juga wajib membawa surat kesehatan bebas Covid-19 sebelum mendaki.

Infografis Jangan Remehkan Cara Pakai Masker (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya