Liputan6.com, Ambon: Sejumlah fasilitas milik Laskar Jihad Ahlus Sunnah Wal Jama`ah di Ambon, Maluku, kini terbengkalai menyusul kepulangan anggota organisasi berbasiskan Islam dari kawasan konflik tersebut. Apalagi, aktivitas di sejumlah fasilitas yang meliputi sekolah, poliklinik, dan taman pengajian itu sudah dihentikan. Demikian pemantauan SCTV di sejumlah fasilitas sosial Laskar Jihad di kawasan Galunggung dan Kebun Cengkeh, Ambon, baru-baru ini.
Menurut sejumlah anggota Laskar Jihad, kelanjutan operasional fasilitas sosial tersebut hingga kini masih belum ditentukan. Namun, tak menutup kemungkinan pengelolaan akan dilanjutkan oleh sebagian anggota laskar yang memilih menetap di daerah konflik ini.
Seperti diketahui, pemulangan ribuan anggota Laskar Jihad yang telah bercokol selama dua tahun di Ambon ini dilakukan menyusul pembubaran organisasi tersebut. Pembubaran yang dilakukan secara menyeluruh di Indonesia ini dilakukan dengan alasan tugas mereka telah usai [baca: Ribuan Anggota Laskar Jihad Meninggalkan Ambon].(ORS/Sahlan Heluth)
Menurut sejumlah anggota Laskar Jihad, kelanjutan operasional fasilitas sosial tersebut hingga kini masih belum ditentukan. Namun, tak menutup kemungkinan pengelolaan akan dilanjutkan oleh sebagian anggota laskar yang memilih menetap di daerah konflik ini.
Seperti diketahui, pemulangan ribuan anggota Laskar Jihad yang telah bercokol selama dua tahun di Ambon ini dilakukan menyusul pembubaran organisasi tersebut. Pembubaran yang dilakukan secara menyeluruh di Indonesia ini dilakukan dengan alasan tugas mereka telah usai [baca: Ribuan Anggota Laskar Jihad Meninggalkan Ambon].(ORS/Sahlan Heluth)