Liputan6.com, Jakarta - Sepeda menjadi alat transportasi sekaligus cabang olah raga yang digemari saat ini. Selain menghindari kerumunan di transportasi umum, sepeda juga bisa menyehatkan.
Namun, hal yang paling menyebalkan saat bersepeda adalah turun hujan deras. Berbeda dengan sepeda motor, menggunakan jas hujan saat bersepeda tidaklah nyaman. Menanggapi masalah tersebut, Smart Mobility Solutions dari Italia sedang mengembangkan payung khusus sepeda bernama BikerTop.
Advertisement
Dilihat dari bentuknya, BikerTop lebih cocok disebut sebagai windshield yang dilengkapi atap. Kepraktisan bisa dilipat seperti payung menjadi daya tariknya.
Dilansir Autoevolution, BikerTop sudah dikembangkan sejak 2016 silam dan kini sedang menggalang dana di IndieGoGo agar bisa memasuki fase produksi massal. Sebelumnya, payung sepeda ini sudah dipamerkan di EUROBIKE trade fair, Jerman dan Maker-Fair di Roma.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Bisa Dilipat
Saat tidak digunakan, BikerTop bisa dilipat hingga menyerupai tas kecil yang disematkan di bagian depan sepeda. Begitu hujan turun, Anda tinggal membuka tas dan memasang tiang penyangga.
Pelindung bening tersebut terdiri dari incorporated polyurethane dan terbuat dari nylon tahan air, pada bagian samping diberikan sayap dan pemantul cahaya agar terlihat oleh pengendara lain pada malam hari.
Advertisement
Harga
Meski terlihat besar, BikerTop hanya memiliki bobot 3kg dan diklaim tidak akan memengaruhi gaya berkendara, baik dari kecepatan dan juga kemampuan manuver.
BikerTop rencananya akan dijual seharga $331 (Rp4,9 juta). Unit pertama akan dikirim pada Mei 2021 mendatang.
Infografis Jangan Remehkan Cara Pakai Masker
Advertisement