Liputan6.com, Jakarta - Apple dan pemerintah Singapura bermitra selama dua tahun dalam inisiatif kesehatan bernama LumiHealth.
LumiHealth mengembangkan pelacakan dan menghargai perilaku pengguna melalui perangkat Apple Watch dan aplikasi iPhone.
Baca Juga
Advertisement
Sebagai bagian dari skema ini, penduduk Singapura akan mendapatkan hadiah dan voucher senilai USD 280 (setara Rp 4,1 juta), jika mereka menyelesaikan tugas yang ditetapkan dalam aplikasi.
Mengutip Bloomberg, Jumat (18/9/2020), sasaran dapat dicapai dengan berjalan kaki atau melakukan training seperti berenang atau yoga, sesuai panduan dari aplikasi LumiHealth.
Aplikasi ini menawarkan training dan pengingat yang dipersonalisasi untuk pemeriksaan kesehatan dan imunisasi pengguna.
Challenge ini mendorong pengguna untuk mengkonsumsi makanan yang lebih baik dan memperbaiki kebiasaan tidur mereka.
Data Tak Dijual untuk Marketing
Program LumiHealth ini bersifat sukarela dan menekankan bahwa upaya ini dirancang sesuai privasi dan keamanan pengguna.
Apple menyebut, semua data pengguna akan dienkripsi dan tidak ada yang dijual untuk tujuan marketing.
Layanan ini merupakan hasil inisiatif pemerintah Singapura bekerja sama dengan perusahaan teknologi, guna membantu meningkatkan taraf kehidupan dan kesehatan penduduknya.
Advertisement
Investasi untuk Kesehatan Jadi Hal Terpenting
"Bahkan, ketika kita di seluruh dunia menghadapi tantangan Covid-19, kami tetap berinvestasi untuk masa depan. Tidak ada investasi yang lebih baik dibanding kesehatan kita sendiri," kata Wakil Perdana Menteri Singapura Heng Swee Keat, seperti dikutip dari Bloomberg.
Bukan hanya itu, Singapura juga jadi salah satu negara pertama yang meluncurkan aplikasi pelacakan kontak untuk membantu memerangi pandemi Covid-19.
Lewat aplikasi ini, penduduk bisa mengetahui apakah sebuah lokasi yang mereka datangi aman dari Covid-19.
(Tin/Isk)
