Terpapar Covid-19, Wali Kota Jakarta Barat Dirawat di RS Pertamina

Uus dirawat di RS Pertamina sejak pekan lalu akibat terpapar Covid-19.

oleh Ika Defianti diperbarui 17 Sep 2020, 13:57 WIB
Tim dokter melakukan pengecekan alat ventilator di ruang ICU RS Pertamina Jaya, Jakarta, Senin (6/4/2020). Secara keseluruhan RSPJ memiliki kapasitas 160 tempat tidur dengan 65 kamar isolasi dengan negative pressure untuk merawat pasien yang positif Corona. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Chaidir menyatakan, Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto masih dirawat di Rumah Sakit Pertamina akibat terpapar virus corona Covid-19.

Menurut Chaidir, Uus telah dirawat di RS Pertamina sejak pekan lalu akibat Covid-19. Dia mengaku belum mengetahui kondisi terkini Uus.

"Belum tahu perkembangannya, terakhir dirawat di RS Pertamina minggu lalu," kata Chaidir saat dihubungi, Kamis (17/9/2020).

Kabar mengenai Uus Kuswanto positif Covid-19 pertama kali dikonfirmasi oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Saat itu, Anies mengabarkan Uus dan Sekda DKI Saefullah positif Covid-19 tanpa gejala.

"Kita berharap mudah-mudahan cepat pulih, itu saja. Tapi mereka tanpa gejala," kata Anies di Balai Kota, Sabtu (12/9/2020) malam.

Namun kondisi Sekda DKI Saefullah terus memburuk hingga akhirnya meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat pada Rabu 16 September 2020 sekitar pukul 12.55 WIB.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Balai Kota DKI Tutup Sementara

Pegawai memasuki gedung Balai Kota DKI pada hari pertama kerja di tengah pembatasan sosial berskala besar (PSBB) masa transisi di Jakarta, Senin (8/6/2020). PNS di lingkungan Pemprov DKI kembali mulai bekerja di kantor dengan sistem shifting. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh Gedung Blok G, Balai Kota, Jakarta Pusat pada Kamis (17/9/2020).

"Pagi ini melaksanakan penyemprotan desinfektan gedung Balai Kota Blok G Provinsi DKI Jakarta," kata Kasudin Gulkarmat Jakarta Pusat, Asril Rizal di Balaikota, Jakarta Pusat. 

Asril mengatakan, penyemprotan disinfektan akan dilakukan selama tiga hari berturut-turut. Yakni mulai 17-19 September 2020.

"Kamis Jumat dan Sabtu berturut-turut 3 hari. Seluruh gedung blok G ini lantai 1 sampai 23 kita semprot," ucapnya. 

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan akan menutup Gedung Balai Kota DKI Jakarta selama tiga hari pasca-beberapa pejabat terpapar Covid-19.

"Pastikan bahwa semua protokol Kesehatan diikuti. Pemprov DKI Jakarta khusus di Gedung G ini di balai kota akan ditutup,” ujar Anies di Balai Kota Jakarta, Rabu (16/9/2020).

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya