Kasus Luis Suarez Mencontek saat Ujian Bahasa Italia Diselidiki FIGC

Kantor Kejaksaan FIGC telah membuka penyelidikan atas kasus ujian mendapatkan paspor Italia yang dilakukan Luis Suarez di Perugia.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 23 Sep 2020, 21:00 WIB
Luis Suarez lesu melihat Barcelona kalah di kandang (AFP)

Liputan6.com, Perugia - Luis Suarez terbang ke Perugia pada pekan lalu untuk mendapatkan kewarganegaraan Italia. Paspor Italia diperlukan Suarez untuk menandatangani kontrak dengan Juventus sebagai pemain Uni Eropa.

Namun, ujian bahasa Italia yang dilakukan Luis Suarez menimbulkan beberapa kecurigaan. La Repubblica mengklaim Guardia di Finanza (lembaga penegak hukum Italia di bawah kewenangan Menteri Ekonomi dan Keuangan) menemukan penyimpangan.

Kolonel Selvaggio Sarri yang menyelidiki kasus ini kepada Radio Punto Nuovo mengatakan Suarez dianugerahi diploma untuk tingkat menengahatas ujian bahasa Italia di Universitas Perugia. Tetapi, Sarri menemukan bahwa semuanya telah ditentukan sebelumnya.

ANSA melaporkan Kantor Kejaksaan FIGC telah membuka penyelidikan atas kasus ujian tes bahasa Italia Luis Suarez. Kepala Kantor Kejaksaan FIGC Giuseppe Chine juga sudah meminta dokumen penyelidikan dari pengadilan Perugia.

 

Saksikan Video Luis Suarez di Bawah Ini


Dapat Bocoran

Penyerang Barcelona, Luis Suarez, berselebrasi setelah mencetak gol pembuka ke gawang Sevilla dalam pertandingan pekan kedelapan kompetisi La Liga Spanyol 2019-2020 di Camp Nou, Minggu (6/10/2019). Barcelona berhasil menang telak atas Sevilla dengan skor 4-0. (AP Photo/Joan Monfort)

Suarez dituding sudah mendapatkan bocoran dan tahu apa yang harus diucapkannya. Dia dituding melakukan pelanggaran karena ideologi palsu di dokumen publik.

"Saat dilakukan investigasi, keganjilan muncul di hasil ujian yang diambil Luis Suarez untuk mendapatkan paspor Italia," bunyi pernyataan otoritas di Italia.

"Dari penyelidikan diketahui, ada beberapa topik di ujian yang sudah disetujui lebih dahulu. Skor juga sudah didapatkan sebelum ujian dimulai. Kandidat pemegang paspor juga hanya bisa sedikit bahasa Italia."

 

 


Presiden FIGC

1. Luis Suarez (Barcelona) - Ketajaman pemain nomor punggung 9 di skuat Barcelona ini memang tidak diragukan lagi. Dari 17 penampilannya di kompetisi La Liga, Suarez tercatat telah mencetak 11 gol dan 7 assist untuk Barcelona. (AFP/Josep Lago)

Presiden FIGC Gabriele Gravina mengomentari kasus Suarez. "Saya pikir kami melebih-lebihkan. Dia tiba di Italia untuk menyelesaikan studinya," katanya kepada Sky Sport Italia.

"Biarkan Jaksa Federal bekerja, jika ada asumsi yang kuat, saya pikir kita harus memiliki kepercayaan pada pengadilan olahraga kita."

 

 


Batal ke Juventus

2. Luis Suarez - Kebersamaan Luis Suarez dengan Barcelona dipastikan berakhir usai Ronald Koeman mempersilakannya untuk mencari klub baru. Pemain asal Uruguay ini bisa menjadi pengganti Higuain di lini serang Juventus. (AFP/Giuseppe Cacace)

Terkait kepindahannya ke Juventus, Suarez dipastikan batal bergabung. Direktur Olahraga Juventus Fabio Paratici telah mengkonfirmasi hal ini.

Suarez justru santer diberitakan bakal bergabung dengan Atletico Madrid. Dia meninggalkan Camp Nou karena tidak masuk dalam rencana pelatih baru Barcelona, Ronald Koeman.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya