Liputan6.com, Jakarta - Partai Nasdem menyatakan, siap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 ketat selama penyelenggaraan Pilkada 2020.
Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal Nasdem Johnny G Plate dalam konferensi pers yang diadakan partainya secara daring, Rabu (23/9/2020).
Advertisement
Menurut dia, pihaknya mendorong para pasangan calon untuk memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat. Alasannya, agar tidak ada klaster baru di era pandemi ini.
"Partai nasdem tak ingin pilkada jadi klaster baru," kata Johnny.
Karena itu, dia meminta penyelenggara pemilu menyusun detail panduan protokol kesehatan Covid-19 selama Pilkada 2020. Selain itu, juga menyusun sanksi bagi pelanggar.
"Lembaga penyelenggara harus susun secara rinci, bisa jadi panduan kandidat untuk kampanye. Pengawas pemilu harus aktif mengingatkan," ungkap Johnny.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kampanye Secara Daring
Johnny kembali menegaskan, partainya mendorong kampanye yang lebih banyak secara daring dalam Pilkada 202o di tengah pandemi Covid-19 ini.
"Nasdem dorong kampanye daring sehingga mengurangi pengerahan masa, sebab subtansinya adalah menyampaikan gagasan politik dan program," ungkap pria yang merupakan Menkominfo ini.
Apabila harus ada pertemuan fisik, dia menyebut pihaknya mewajibkan menerapkan 3 M. Sementara untuk kampanye paslon bisa berkreasi dengan membuat masker dengan foto dirinya.
"Pertama memakai masker, disarankan, membuat masker yang ada foto calon. Menjaga jarak harus diperhatikan baik masyarakat atau penyelenggara," tandas Johnny.
Advertisement
