Australia Berhasil Selamatkan 70 Paus Pilot yang Terdampar di Perairan Tasmania

Pihak berwenang Australia melaporkan bahwa terdapat 70 ekor paus pilot yang diselamatkan karena terdampar di perairan wilayah Tasmania.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 24 Sep 2020, 16:37 WIB
Kawanan paus pilot yang terdampar di perairan Pelabuhan Macquarie, Tasmania, Australia (21/09/2020). Para ilmuwan mengatakan dua kawanan besar paus pilot bersirip panjang terjebak di sandbar di Pelabuhan Macquarie, di pantai barat Tasmania yang sedikti penduduk. (AFP/Pool)

Liputan6.com, Sydney- Pihak berwenang Australia menyatakan jumlah paus pilot yang telah diselamatkan karena terdampar di perairan Australia menjadi 70 ekor pada Kamis (24/9/2020).

Sebelumnya, jumlah paus pilot yang diselamatkan diperkirakan mencapai 50 ekor pada Rabu 23 September malam. Namun penemuan pada 20 ekor lainnya terungkap menyusul diskusi antara para kru penyelamat, menurut pernyataan dari Manajer Tasmania Parks and Wildlife Service, Nic Deka.

Dilaporkan Associated Press, pihak berwenang Australia saat ini sedang berfokus untuk memindahkan 380 bangkai paus pilot dari perairan di Negara Bagian Tasmania.

Ahli biologi satwa liar di Marine Conservation Program, Kris Carlyon mengatakan, 20 paus yang masih hidup berpotensi untuk diselamatkan, sementara dokter hewan sedang mempertimbangkan untuk menyuntik mati empat ekor lainnya. 

Namun Carlyon tidak memberikan perincian terkait alasan dilakukannya eutanasia (suntikan mati) terhadap keempat paus tersebut. "Kami melanjutkan operasi penyelamatan. Kami melihat adanya hewan hidup yang masih bisa diselamatkan." 

"Tetapi pada saat yang sama, kami memulai upaya awal dengan pengumpulan bangkai," tambahnya.

Diperkirakan terdapat 470 paus yang ditemukan terdampar di pantai dan pasir di sepanjang pantai barat terpencil negara bagian pulau itu yang berlokasi dekat Kota Strahan, pada 21 dan 23 September 2020.

Saksikan Video Berikut Ini:


Sejumlah Paus Kembali Terdampar Usai Diselamatkan

Kawanan paus pilot yang terdampar di perairan Pelabuhan Macquarie, Tasmania, Australia (21/09/2020). Ahli biologi kelautan merencanakan penyelamatan sekitar 270 paus pilot yang terjebak di gundukan pasir di lepas pantai barat terpencil Tasmania tersebut. (AFP/Pool)

Menurut Carlyon, sejumlah paus pertama yang diselamatkan telah terdampar lagi, tetapi yang beberapa ekor lainnya diselematkan pada 23 September kembali ke laut tampaknya tidak terdampar lagi.

Carlyon kemudian menerangkan bahwa paus yang diselamatkan telah diberi tandai sehingga dapat dikenali apabila mereka terdampar kembali. 

"Dari 70 hewan yang telah diapungkan kembali dan dilepaskan, kami yakin sebagian besar hewan telah bebas," kata Carlyon.

Ia melanjutkan, "Begitu mereka memasuk ke perairan yang lebih dalam, mereka sangat sulit dilacak."

Tasmania diketahui merupakan satu-satunya Negara Bagian di Australia yang rentan bagi hewan laut terdampar secara massal, meskipun terkadang fenomena itu terjadi di kawasan utama Australia.

Pada tahun 1996, paus pilot yang terdampar dengan jumlah terbesar di Australia mencapai 320 ekor di dekat kota Dunsborough, Australia Barat.

Sementara pada 1935, terdapat 294 paus yang terdampar di wilayah perairan Tasmania.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya