Zlatan Ibrahimovic: Covid Punya Keberanian untuk Menantang Saya, Ide Buruk

Striker AC Milan Zlatan Ibrahimovic harus absen selama dua pekan ke depan setelah dinyatakan positif Covid-19.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 25 Sep 2020, 07:59 WIB
1. Zlatan Ibrahimovic (38 tahun) - Ibrahimovic menunjukan kualitasnya dengan mecetak dua gol di laga perdana AC Milan di Liga Italia musim ini. Pada musim lalu, pemain asal Swedia ini juga mencetak 10 gol dari 18 penampilannya bersama AC Milan. (AP Photo/Antonio Calanni)

Liputan6.com, Milan - Striker AC Milan Zlatan Ibrahimovic positif Covid-19. Kepastian itu didapat setelah pemain asal Swedia tersebut menjalani tes kesehatan menjelang laga kontra Bodo/Glimt pada putaran ketiga kualifikasi Liga Europa, Kamis (14/9/2020) atau Jumat dini hari WIB.

"Kami sudah memberi tahu otoritas kesehatan. Pemain juga langsung menjalani karantina mandiri. Sementara hasil tes lain seluruhnya negatif," tulis keterangan resmi AC Milan tentang Zlatan Ibrahimovic.

Ibrahimovic menanggapi dirinya positif Covid-19 dengan gayanya yang khas. Pemain berusia 39 tahun itu dengan penuh percaya diri menyatakan bisa mengalahkan virus tersebut.

Meski positif Covid-19, Ibrahimovic tidak menunjukkan gejala apapu pun. Sebab, ia memiliki fisik yang luar biasa.

"Saya dites negatif Covid kemarin dan hari ini positif. Tidak ada gejala apa-apa. Covid punya keberanian untuk menantang saya. Ide buruk," tulis Zlatan Ibrahimovic di akun Twitter miliknya.

 

 

Saksikan Video Zlatan Ibrahimovic di Bawah Ini


Absen dan AC Milan Menang

Penyerang AC Milan, Lorenzo Colombo (kiri) berselebrasi dengan rekannya Davide Calabria dan Samu Castillejo usai mencetak gol ke gawang Bodoe/Glimt pada pertandingan Liga Europa di Stadion San Siro di Milan, Italia, Kamis (24/9/2020). AC Milan menang tipis atas Bodoe/Glimt 3-2. (AP Photo/Luca Bruno

Positif Covid-19 membuat Ibrahimovic tidak bisa memperkuat AC Milan Bodo/Glimt pada putaran ketiga kualifikasi Liga Europa. Tentu ini menjadi pukulan telak bagi I Rossoneri.

Bermain di San Siro, Jumat (25/9/2020) dini hari WIB, Milan tertinggal lebih dulu di menit ke-15 lewat gol Kasper Junker. Namun, Milan membalas lewat tiga gol, masing-masing dari Hakan Calhanoglu (2) dan Lorenzo Colombo.

Bodo/Glimt hanya bisa mencetak satu gol tambahan melalui Jens Hauge di menit ke-55. AC Milan pun menang dan lolos ke babak berikutnya. 


Dua Pekan

Pemain AC Milan Zlatan Ibrahimovic (kanan) menendang bola saat penjaga gawang Bologna Lukasz Skorupski mencoba menghentikannya pada pertandingan Serie A di Stadion San Siro, Milan, Italia, Senin (21/9/2020). AC Milan menaklukkan Bologna 2-0. (AP Photo/Antonio Calanni)

Tak hanya absen saat melawan Bodo/Glimt, Zlatan Ibrahimovic juga harus menepi selama dua pekan ke depan karena positif Covid-19. Kehilangan Ibrahimovic jelas kerugian besar bagi Milan.

Mantan pemain Barcelona sudah menunjukkan peran besar di awal 2020/2021. Ibrahimovic mencetak salah satu gol AC Milan ke gawang Shamrock Rovers pada babak kedua kualifikasi Liga Europa.

Dia kemudian memborong gol kemenangan I Rossoneri pada laga Liga Italia melawan Bologna, akhir pekan lalu.


Banyak yang Terjangkit

Kombinasi gambar menunjukkan (kiri-kanan) pemain Paris Saint-Germain Leandro Paredes di Saint-Germain-en-Laye pada 22 Juni 2020, Neymar di Lisbon pada 20 Agustus 2020, dan Angel Di Maria di Saint-Germain-en-Laye pada 2 Juli 2020. Ketiganya dinyatakan positif COVID-19. (Franck FIFE, Lluis GENE/AFP)

Ibrahimovic jadi nama besar kesekian yang terkena Covid-19. Neymar, Angel Di Maria, Kylian Mbappe, dan Paul Pogba adalah beberapa bintang lapangan hijau yang positif virus corona ketika kompetisi kembali bergulir.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya