Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang perusahaan e commerce Lazada membagikan hadiah lewat pesan singkat atau SMS beredar di media sosial.
SMS tersebut berisi pemberitahuan, jika si penerima mendapatkan uang senilai Rp 175 juta dari PT Lazada. Selain itu terdapat juga tautan atau link untuk info hadiah.
Advertisement
Berikut isi pesan tersebut:
Info Trakhir..!!!Selamt Anda Resmi T-pilih Mndptkan Uang Tunai Rp 175.000.000 Dr PT.LAZADA. Kode ID Pmenang Anda KBR99D7 U/Info klik:
www.hadiahundianlazada.ga
Benarkah Lazada membagian hadiah ratusan juta rupiah lewat SMS?
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar tentang perusahaan e commerce Lazada membagikan hadiah lewat pesan singkat atau SMS. Penelusuran dilakukan menggunakan situs pencari Google Search dengan memasukkan kata kunci "lazada bagi hadiah ratusan juta lewat sms".
Hasilnya terdapat beberapa artikel yang membantah kabar tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "SMS Penipuan Mengatasnamakan Lazada Bikin Heboh, Ini Penjelasannya" yang dimuat situs Liputan6.com pada 8 Maret 2019.
Liputan6.com, Jakarta - Beredar SMS penipuan yang mengatasnamakan Lazada. Dalam SMS yang diterima sejumlah masyarakat menyebutkan bahwa si penerima pesan mendapatkan hadiah jutaan rupiah dari PT Lazada.
"Pelanggan Yth!! Selamat Anda terpilih pemenang undian promo dari PT Lazada. Hadiah ke-3 Rp 175 juta," demikian isi SMS tersebut.
Berkaitan dengan SMS penipuan itu Lazada Indonesia menegaskan selalu mengumumkan konten atau kuis apa pun melalui akun resmi perusahaan dan media terpercaya.
Oleh sebab itu, perusahaan mengimbau masyarakat untuk tidak terkecoh dengan segala penipuan yang mengatasnamakan Lazada.
Akun-akun resmi milik layanan e-commerce itu adalah Lazada Indonesia di Facebook, Twitter @lazaadaid, Instagram @lazada_id, YouTube Lazada Indonesia, Line Lazada Indonesia.
Di luar akun tersebut, pengumuman kontes dan pemenang juga diumumkan di media online, cetak, radio, dan TV yang terakreditasi dan terdaftar di Dewan Pers Indonesia.
"Semua konten dan kuis yang kami adakan hanya dilakukan dan diumumkan pada akun resmi Lazada Indonesia, serta media online, cetak, radio dan TV yang terakreditasi dan terdaftar di Dewan Pers Indonesia," ungkap CMO Lazada Indonesia, Monika Rudijono, dalam keterangan resminya, Jumat (8/3/2019).
"Lazada menghimbau agar masyarakat untuk tidak melakukan transfer dana dalam nominal berapapun, dan ke akun yang mengatasnamakan Lazada," sambungnya.
Lazada menegaskan kepuasan konsumen selalu menjadi prioritas nomor satu. "Lazada akan selalu berusaha meningkatkan pelayanan dan senantiasa mengadakan kegiatan-kegiatan seru seperti kontes dan kuis," jelas Monika.
Para penjahat tak pernah kehabisan cara untuk menjerat para korbannya, termasuk memanfaatkan layanan SMS. Sebagian besar pengguna ponsel kemungkinan sering mendapatkan SMS penipuan berhadiah yang mengatasnamakan sebuah perusahaan.
Nama layanan e-commerce, seperti Lazada pun kerap dimanfaatkan oleh para penipu. Tak hanya menulis pesan telah memenangkan lomba melalui SMS dari bukan nomor resmi perusahaan, tapi juga link website palsu.
Mengingat banyaknya penipuan melalui berbagai paltform, SMS, telepon, atau situs internet, sebaiknya masyarakat tidak langsung percaya begitu saja. Ada baiknya menghubungi perusahaan asli untuk mengonfirmasi kebenaran kabar yang didapatkan.
Liputan6.com juga mengunjungi tautan www.hadiahundianlazada.ga yang terdapat dalam pesan tersebut. Dalam situs tersebut, terdapat alamat kantor pemasaran PT Lazada Indonesia yakni di Jl. Medan Merdeka Barat No.21 Jakarta Pusat, Jakarta 10110. Terdapat juga nomor kontak dan foto yang diklaim sebagai pemilik PT Lazada Indonesia, yakni Drs. Edy Susilo. Ms, i.
Liputan6.com kemudian membuka situs resmi Lazada Indonesia, lazada.co.id kemudian mengklik tautan "Tentang Lazada". Hasilnya tidak ada nama Drs. Edy Susilo sebagai pemimpin perusahaan Lazada. Alamat kantor di situs lazada.com tertulis di 8 Shenton Way Level 1, Visitor Center AXA Tower Singapore.
Advertisement
Kesimpulan
Kabar tentang perusahaan e commerce Lazada membagikan hadiah lewat pesan singkat atau SMS ternyata tidak benar alias hoaks. Lazada tidak pernah membagikan hadiah lewat SMS. Diduga SMS tersebut merupakan modus penipuan yang mencatut Lazada.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Advertisement