Kampanye Asi Eksklusif di Sumsel Cegah Tingginya Kasus Stunting Anak

Liputan6.com, Palembang - Kasus stunting anak masih menghantui Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Terhambatnya masa pertumbuhan anak, karena asupan gizi yang kurang memadai membuat kasus stunting anak bisa terus dialami oleh para generasi-generasi penerus bangsa.

Salah satu asupan yang sangat penting pada masa pertumbuhan sedini mungkin, adalah dengan memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif kepada bayi. Terlebih, ASI menjadi makanan terbaik bagi bayi.

Untuk itu, Ketua TP PKK Sumsel Feby Deru terus mendorong kesadaran para ibu di Sumsel, akan pentingnya ASI bagi bayi-bayi yang baru lahir.

"Kampanye ASI eksklusif ini harus terus dilakukan. Karena itu, kami memberikan pelatihan peningkatan kader Posyandu dan seminar ASI eksklusif di berbagai posyandu di Sumsel,” ucapnya, Jumat (25/9/2020).

Menurutnya, banyak sekali manfaat yang didapat bagi ibu dan anak dengan memberikan ASI ekslusif. Karena memberikan ASI eksklusif ke bayi, akan mengubah sudut pandang kalangan ibu tentang menyusui ini.

Salah satu manfaat menyusui yaitu melindungi bayi dari kuman, menyediakan nutrisi lengkap, jaminan asupan higienis dan aman, membuat bayi tumbuh sehat dan cerdas, mencegah diare dan malnutrisi.

“Serta bisa memperkuat ikatan (bonding) antara ibu dan bayi, mengurangi resiko kanker, membantu memberi jarak pada kelahiran, menghemat biaya, dan menjaga lingkungan. Inilah manfaat luar biasa ASI,” ungkapnya.

Terkait nutrisi lengkap dan jaminan asupan higienis dan aman, istri Gubernur Sumsel Herman Deru tersebut menuturkan, tak ada makanan yang dapat menandingi gizi yang terdapat pada ASI. Terlebih di tengah wabah Covid-19 saat ini, pemberian ASI eksklusif sangat diperlukan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :