Deepika Padukone Diinterogasi, Diduga Jadi Admin Grup WhatsApp terkait Narkoba

Deepika Padukone datang ditemani sang manajer, Karishma Prakash. Mereka diperiksa selama kurang lebih lima jam dan kemudian diperbolehkan pulang.

Deepika Padukone, sempat disebut Jaya Saha tidak hanya berperan sebagai admin, tapi juga kreator grup tersebut. Jaya Saha sendiri, menjadi salah satu admin di dalam grup itu.

Hanya saja, Badan Narkotika India belum mengonfirmasi apakah benar grup itu menjadi tempat transaksi narkoba. Deepika Padukone dan sejumlah artis yang juga terseret dalam kasus ini juga tutup mulut. 

Bukan hanya Deepika yang kecipratan kasus narkoba yang berawal dari penangkapan Rhea Chakraborty. Aktris Sara Ali Khan dan Shraddha Kapoor juga diperiksa oleh Badan Narkotika India.

Sara dan Shraddha juga menjalani pemeriksaan. Mereka sama-sama diperiksa selama kurang lebih lima jam, dan diperbolehkan pulang ke rumah. Dilansir dari Hindustan Times , Sara dan Shraddha sama-sama membantah bahwa mereka memakai narkoba.

Sementara itu mantan produser Dharma Production, Kshitij Ravi Prasad yang juga diperiksa karena kasus ini, langsung ditangkap oleh polisi begitu hasil pemeriksaan narkobanya keluar.  Ia dinyatakan positif memakai barang terlarang tersebut.

Usai Kshitij ditangkap, Karan Johar sebagai pemilik Dharma Production buka suara. Karan membantah ikut memakai narkoba dan posisi Kshitij pun bukan pegawai tetap, melainkan hanya sempat kerja bareng pada tahun 2019.

Sementara itu saat ini Rhea Chakraborty ditahan oleh polisi atas penggunaan narkoba. Kekasih mendiang aktor Sushant Singh Rajput ini ditangkap bersama saudara laki-lakinya beberapa pekan lalu.

Namun penangkapan Rhea disorot publik India karena dirasa terlalu aneh. Polisi disebut mengada-ada dan mencari alasan untuk menangkap Rhea usai tudingan pembunuhan dan pemerasan terhadap Sushant tidak bisa dibuktikan.

(Kapanlagi.com)