Ingin Dapat Uang Rp 50 Ribu? Yuk Ikuti Survei Evaluasi Kartu Prakerja

Gagal mendapatkan Kartu Prakerja gelombang 10? Jangan khawatir, ada insentif 50 ribu menunggu Anda dengan cara yang mudah, simak caranya ini.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Sep 2020, 11:10 WIB
Kartu Prakerja

Liputan6.com, Jakarta Setelah gelombang 10 ditutup pukul 12.00 WIB hari ini, Kementerian Tenaga Kerja juga memberikan insentif sebesar Rp 50 ribu dengan cara mengikuti survei evaluasi Kartu Prakerja.

Evaluasi ini bertujuan untuk mengukur dampak pelatihan dalam program Kartu Prakerja. Setelah mengisi setiap survei, Anda bisa mendapat insentif sebesar Rp 50 ribu.

Insentif akan ditransfer ke rekening bank atau akun e-wallet Anda paling lama 14 hari setelah menyelesaikan survei.

Agar dapat mengisi survei ini, pastikan Anda sudah memenuhi syarat berikut:

1. Sudah menyelesaikan minimal 1 pelatihan serta memberikan ulasan dan rating pelatihan.

2. Sudah menerima insentif pertama setelah menyelesaikan pelatihan.

 

Setelah memastikan Anda memenuhi syarat di atas, berikut ini cara mengisi Survei Evaluasi:

1. Klik tautan yang muncul pada dashboard akun Kartu Prakerja dan isi surveinya.

2. Batas waktu pengisian survei adalah 30 hari sejak notifikasi masuk ke dashboard akun Kartu Prakerja.

Bagi Anda yang masih bingung dan memiliki pertanyaan atau keluhan, Anda dapat menghubungi Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja ke alamat email di info@prakerja.go.id.

Nah, bagi Anda yang belum menyelesaikan pelatihan Kartu Prakerja, jangan lupa menyelesaikan pelatihannya dulu agar bisa mengisi survei evalusai dan mendapat insentif sebesar 50 ribu.

Reporter: Erna Sulistyowati

 

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Siap-Siap, Peserta yang Lolos Program Kartu Prakerja Gelombang 10 Segera Diumumkan

Situs Kartu Prakerja.

Pemerintah resmi menutup pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 10 pada Senin 28 September  pukul 12.00 WIB. Sebelumnya, pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 10 dibuka pada Sabtu, 26 September 2020 dengan kuota 116.261 penerima.

Jumlah ini, merupakan sisa kuota dari gelombang-gelombang sebelumnya. Dimana telah ada 5,4 juta penerima yang berasal dari gelombang 1 hingga 9, atau 98 persen dari total target penerima di 2020 sebesar 5,6 juta orang.

Rinciannya, gelombang 1 hingga gelombang 3 masing-masing 200.000 penerima. Sementara gelombang 4 sampai dengan gelombang 9, masing-masing 800.000 penerima.

“Penerima Kartu Prakerja gelombang 10 sebesar 116.261, yang akan segera diumumkan dalam beberapa hari ini,” ujar Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu kepada Liputan6.com, Selasa (29/9/2020).

Sementara itu, Louisa mengaku belum ada kalkulasi pasti mengenai total dana yang telah digulirkan untuk program ini. Sebab, masih ada banyak penyesuaian. Salah satunya dipengaruhi status kepesertaan yang masih bisa berubah sewaktu-waktu.

“Untuk total dana yang sudah digulirkan masih dalam tahap konsolidasi, karena angkanya selalu berubah. Misalnya, hari Minggu kemarin kami mencabut kepesertaan dari 40 ribuan penerima Kartu Prakerja dari gelombang 5 yang tidak membeli pelatihan pertama dalam waktu 30 hari. Berarti ada dana yang dikembalikan ke Kas Negara,” kata dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya