Positivity Rate Naik, New York Bakal Mulai Denda Orang yang Tolak Pakai Masker

Pemerintah kota New York mengeluarkan aturan baru yakni mendenda orang yang tidak menggunakan masker.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 30 Sep 2020, 08:30 WIB
Seorang anak yang mengenakan masker bermain di Times Square di New York, Amerika Serikat (AS), pada 31 Agustus 2020. Jumlah kasus COVID-19 di AS melampaui angka 6 juta pada Senin (31/8), menurut Center for Systems Science and Engineering (CSSE) di Universitas Johns Hopkins. (Xinhua/Wang Ying)

Liputan6.com, New York - Kota New York akan memberlakukan denda pada orang-orang yang menolak mengenakan masker karena tingkat positif untuk virus corona baru naik di atas 3 persen untuk pertama kalinya dalam beberapa bulan. Hal ini disampaikan oleh Walikota Bill de Blasio.

Melansir Channel News Asia, Rabu (30/9/2020), pejabat pertama-tama akan menawarkan masker gratis kepada mereka yang tertangkap tidak mengenakannya. Jika orang tersebut menolak, mereka akan menghadapi denda yang tidak ditentukan, kata de Blasio kepada wartawan.

 "Tujuan kami, tentu saja, adalah memberi semua orang masker wajah gratis," kata de Blasio. 

"Kami tidak ingin mendenda orang, tetapi jika kami harus melakukannya, kami akan melakukannya."

Aturan baru ini meluas ke seluruh kota, kebijakan serupa yang diberlakukan awal bulan ini oleh Otoritas Transportasi Metropolitan, yang dikendalikan oleh gubernur negara bagian New York Andrew Cuomo, di mana penumpang yang menolak untuk mengenakan masker di angkutan umum akan didenda US $ 50.

Load More

Simak Video Pilihan Berikut Ini:


Positivity Rate Naik

Orang-orang dengan masker dan pelindung wajah berjalan di Times Square di New York, Amerika Serikat (AS), 31 Agustus 2020. Jumlah kasus COVID-19 di AS melampaui angka 6 juta pada Senin (31/8), menurut Center for Systems Science and Engineering (CSSE) di Universitas Johns Hopkins. (Xinhua/Wang Ying)

Tingkat tes positif harian di seluruh kota adalah 3,25 persen, yang oleh wali kota dikaitkan sebagian dengan sembilan wilayah kode pos yang menurut pejabat kesehatan kota telah mengalami peningkatan yang mengkhawatirkan. 

Rata-rata tingkat positif COVID-19 yang bergulir selama tujuh hari adalah 1,38 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya