Sembuh dari Covid-19, Wakil Ketua DPRD Sulbar Siap Beraktivitas Lagi

Wakil Ketua DPRD Sulawesi Barat Abdul Rahim dinyatakan sembuh dari Covid-19 setelah dua kali hasil swabnya negatif.

oleh Abdul Rajab Umar diperbarui 02 Okt 2020, 08:00 WIB
Wakil Ketua DPRD Sulbar Abdul Rahim (Foto: Liputan6.com/Istimewa)

Liputan6.com, Mamuju - Wakil Ketua DPRD Sulawesi Barat dari Partai NasDem Abdul Rahim dinyatakan sembuh dari Covid-19. Sebelumnya Rahim dinyatakan positif Covid-19 dari hasil pemeriksaan swab pada 14 September 2020 lalu, dan langsung menjalani isolasi mandiri di kediamannya.

Rahim kemudian dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab di RSUD Regional Sulawesi Barat. Ini merupakan hasil swab negatif kedua yang diterimanya selama menjalani isolasi 15 hari.

"Alhamdulillah pada Kamis 1 Oktober 2020 pukul 14.25 Wita, berdasarkan hasil swab, saya telah dinyatakan negatif atau sembuh dari Covid-19," kata Rahim saat dihubungi Liputan6.com, Kamis sore (1/9/2020).

Rahim tak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak, yang sudah membantu dan mendoakannya selama menjalani perawatan. Setelah sembuh dari Covid-19, Ia pun siap untuk kembali beraktifitas seperti sedia kala untuk melayani masyarakat.

"Tak ada yang bisa saya balaskan kecuali doa kepada Allah SWT, semoga seluruh kebaikan dan doanya selama ini bernilai ibadah di sisi-Nya, Aamiin," ujar Rahim.

"Mari kita bersama-sama melawan virus ini dengan tetap menaati protokol kesehatan, karena itu merupakan kunci utama untuk melawan virus ini," sambungnya 

Sebelumnya, Rahim terkonfirmasi positif Covid-19 setelah melakukan pemeriksaan rapid test dan swab pada 14 Sepetember lalu. Hal itu, berawal dari munculnya gejala pada dirinya, Ia meresa lelah dan mengalami flu setelah mengikuti sejumlah kegiatan kedewanannya.

Hingga 1 Oktober 2020, jumlah pasien sembuh dari Covid-19 di Sulawesi Barat sebanyak 424 kasus. Sedangkan, jumlah kasus positif Covid-19 di Sulawesi Barat sebanyak  804 kasus, dimana 72 kasus menjalani perawatan, 297 kasus isolasi mandiri dan 11 kasus meninggal dunia.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya