Liputan6.com, Washington D.C- Gedung Putih telah membatalkan perjalanan kampanye ke Florida untuk Presiden AS Donald Trump.
Dilaporkan AFP, Jumat (2/10/2020), pembatalan itu dilakukan setelah Donald Trump dinyatakan positif mengalami COVID-19 pada Jumat (2/10/2020).
Advertisement
Laporan AFP juga mengatakan bahwa Donald Trump seharusnya hadir untuk acara kampanye di Bandara Sanford di Florida pada Jumat malam (2/10), tetapi jadwal barunya hanya mencantumkan panggilan telepon tengah hari tentang "dukungan COVID-19 untuk kalangan lansia yang rentan".
Donald Trump mengumumkan dirinya positif COVID-19 di Twitter dengan menuliskan: Malam ini, @FLOTUS (Melania Trump) dan saya dinyatakan positif COVID-19. Kami akan segera memulai proses karantina dan pemulihan. Kami akan melewati ini bersama-sama!".
Ibu Negara AS Melania Trump juga menerangkan bahwa ia dan sang suami dalam keadaan sehat.
"Seperti yang dilakukan banyak warga Amerika tahun ini, POTUS (President of the United States) dan saya melakuka karantina dalam rumah setelah dites positif COVID-19. Kami merasa baik dan saya telah menunda acara-acara mendatang," terang Melania via Twitter.
"Tolong pastikan bahwa Anda tetap aman dan kita akan melalui ini bersama," ujarnya.
Saksikan Video Berikut Ini:
Wapres AS Mike Pence Sampaikan Doa untuk Presiden Donald Trump
Presiden Donald Trump dan istrinya, Melania Trump kini menjalani karantina bersama di Gedung Putih.
Diagnosa pada keduanya terjadi setelah staf Gedung Putih bernama Hope Hicks dinyatakan positif COVID-19. Presiden Trump dan istri lantas ikut dites.
Sebelumnya, Melania Trump juga mendampingi suaminya dengan mengikuti acara debat perdana capres AS.
Dalam laman Twitter resminya, Wakil Presiden AS Mike Pence pun turut menyampaikan doa dan dukungannya untuk Presiden Trump dan istrinya.
"Karen dan saya mengirimkan cinta dan doa kami kepada teman-teman kami yang terkasih, Presiden @realDonaldTrump dan @FLOTUS Melania Trump," tulis Wapres Mike Pence dalam postingannya via Twitter pada Jumat (2/10).
"Kami bergabung dengan jutaan orang di seluruh Amerika untuk mendoakan pemulihan penuh dan cepat mereka. Tuhan memberkati Anda, Presiden Trump dan Ibu Negara Melania kami yang luar biasa," lanjutnya.
Advertisement
