Liputan6.com, Jakarta Rayi dan Asta dua personil RAN nampak hadir dalam pemakaman Agung Setya Wicaksono, ayah Nino RAN di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Minggu (4/10/2020). Usai prosesi pemakaman, Rayi menjelaskan bahwa ayah Nino RAN meninggal lantaran penyakit bronkitis.
Sepengetahuan Rayi, penyakit tersebut sudah lama diderita oleh ayah Nino RAN sampai akhirnya meninggal dunia.
Baca Juga
Advertisement
"Ya yang kami tahu itu beliau sudah ada komplikasi bronkitis. Jadi untuk meninggalnya karena bronkitis," jelas Rayi.
Dikabari Nino
Rayi tahu kabar ayah Nino RAN Meninggal dunia, Sabtu (3/10/2020) malam. Itu pun langsung dikabarkan oleh Nino RAN.
"Denger kabarnya tadi malam dari Nino kalau almarhum sudah nggak ada," ujar Rayi
Advertisement
Menyemangati
Sebagai sahabat Rayi berusaha menguatkan Nino RAN. Di tengah kehilangan orang terkasih, Rayi ingin Nino RAN sabar dan ikhlas menerimanya.
"Ya, saya bilang, 'Om Agung baik. Lo tahu, kita semua tahu' Lo enggak perlu khawatir,'" ungkap Rayi RAN.
Sosok Mendiang
Di mata Rayi, mendiang Agung Setya Wicaksono adalah sososk pria yang baik dan bertanggung jawab buat keluarga.
"Dia memang bertanggung jawab. Dia sangat sayang dan dekat sama keluarga. Kami enggak punya kekhawatiran tentang masa depan Nino dan adik-adiknya. Mereka anak-anak yang bependirian dan cerdas di bidang masing-masing," ujar Rayi
Advertisement