Liputan6.com, Surabaya- Bupati Probolinggo P. Tantriana Sari, menetapkan kebijakan prioritas pada rancangan APBD 2021. Kabupaten ini akan fokus terhadap kebijakan prioritas percepatan pemulihan ketahanan ekonomi. Kebijakan ini meliputi, pemulihan industri, pariwisata, investasi, kesehatan, dan infrastruktur
Untuk mewujudkan hal ini, Bupati Probolinggo meminta Koordinasi Integrasi Sinkronisasi (KIS) program kegiatan dan sub kegiatan, baik dari beragam sumber dana antar-OPD dan antar-pemangku kepentingan.
"Seluruh Kepala OPD dan Camat untuk memasukkan ulang RKPD dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) menggunakan SIPD (Sistem Infomasi Pemerintahan Daerah) menyesuaikan program dan kegiatan dengan pagu anggaran definitif yang baru pada aplikasi SIPD," ujar Bupati Probolinggo, saat memimpin rapat paparan program dan kegiatan tahun 2021 di Pendapa Prasadja Ngesti Wibawa Kabupaten Probolinggo, seperti yang dikutip dari Antara, Senin (5/10/2020).
Baca Juga
Advertisement
Sekda Kabupaten Probolinggo Soeparwiyono mengatakan dokumen KUA PPAS tahun anggaran 2021 telah diambil melalui keputusan bersama antara Bupati dan DPRD Kabupaten Probolinggo pada 17 Juli 2020.
"Dalam perkembangannya terdapat dinamika yang mempengaruhi perjalanan penyusunan dan pembahasan anggaran 2021," ucapnya.
